.

Jakarta, Nusantara Bicara  --  Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo, S.E., M.P.P., CSFA mengapresiasi Universitas Dirgantara Marsekal Suryadarma (Unsurya) yang mampu beradaptasi dalam melakukan terobosan dengan berbagai program pendidikan visioner.   

"Melalui program visioner, Unsurya mampu menjawab tantangan global, yang salah satunya kerjasama pendidikan strategis," kata Kasau.

Kasau menyampaikan hal  tersebut dalam sambutannya pada Sidang Terbuka Senat Unsurya wisuda program magister, sarjana dan diploma, di gedung Puri Ardhya Garini, Halim Perdanakusuma, Jakarta (15/3/2023).

Kasau menilai, kerjasama pendidikan strategis sangat bermanfaat bagi mahasiswa dalam meningkatkan _learning experience_ . Menurut Kasau, tuntutan dunia pendidikan saat ini, telah meningkatkan peranan perguruan tinggi untuk tidak lagi sekadar mencetak Sumber Daya Manusia semata, namun juga dituntut sebagai wadah riset masyarakat yang kolaboratif.

 "Saya meyakini bahwa Unsurya telah mampu menjalankan berbagai program pendidikan secara berkualitas dan berstandar, serta fleksibel terhadap dinamika pengajaran," ujar Kasau.

Sebagai Ketua Pembina Yayasan Adi Upaya, Kasau mengucapkan selamat dan sukses kepada 600 wisudawan/wisudawati yang telah berhasil menyelesaikan pendidikan Diploma tiga, Strata Satu, dan Strata Dua, di kampus Unsurya. Kasau berharap, ilmu pengetahuan yang diterima, dapat memberikan wawasan dan pengetahuan dalam mendukung karier ke depan, sekaligus memberikan manfaat yang luas bagi keluarga, masyarakat, bangsa dan negara.

 Dari 600 lulusan Unsurya Tahun Akademik 2022/2023, tercatat 269 lulusan memperoleh predikat Cum Laude. Ke-600 lulusan terdiri dari Magister sebanyak 57  wisudawan, Sarjana 488 wisudawan, Diploma 55 wisudawan, yang bersumber dari Pascasarjana, FTK, FTI, FE, dan FH.

Kasau menyerahkan Tropy dan Piagam Penghargaan kepada lulusan terbaik tiap-tiap jurusan.

Hadir pada kegiatan ini Rektor Unsurya Marsda TNI (Purn) Dr. Sungkono, S.E., M.Si beserta segenap sivitas akademika Unsurya, Ketua Umum Pengurus Yayasan Adi Upaya, Irben Itjenau, Kadispenau, Danlanud Halim Perdanakusuma, dan para pejabat TNI AU lainnya serta perwakilan dari LLDIKTI. (Dispenau)