.

Kota Bekasi, Nusantara Bicara  --  Pengukuhan Pengurus DPW GARPU ( Gerakan Pedagang dan UMKM) DKI, Jawa Barat dan Banten, sebagai organisasi sayap partai Nasdem berlangsung, Senin (20/3/2023) di hotel Horison Bekasi terlihat cukup meriah, karena dihadiri oleh sejumlah pengurus dan simpatisan dari tiga propinsi tersebut.

Di tempat yang sama, Ketua DPW GARPU Propinsi Jawa Timur, David Febrian Sandi tampak hadir dan memberikan sekapur sirih komentarnya kepada awak media, terutama terkait tentang kondisi para pelaku UMKM di Jawa Timur.

Menurutnya, kondisi Di Jawa Timur itu perdagangan yang dilakukan rakyat kecil, sebenarnya membutuhkan sentuhan bagaimana menghidupi para pedagang kecil agar lebih tersentuh dan merasakan kesejahteraan ekonomi, yang tidak sekadar katanya- katanya, tapi benar benar langsung nyata dirasakan oleh mereka.

“Kita di Partai Nasdem ada program nyata untuk membantu pedagang kecil atau masyarakat bawah yang membutuhkan untuk mengembangkan usaha, yang insyaallah itu bermanfaat. Memang di Jawa Timur program itu lebih ke pengembangan usaha UMKM, apa daerahnya dan apa potensinya. Sehingga bisa mengangkat nama daerah sendiri beserta masyarakatnya sendiri,” jelas Caleg DPR RI, Nasdem Dapil 9 yang melipiti Kab. Bojonegoro dan Kab. Tuban.

Sebagai sayap Ormas partai Nasdem yang di Ketua Umumnya Pieter Paloh, terus mensosialisasikan Anies sebagai Presiden tahun 2024.

Melalui perangkat informasi  website dari program Garpu Jawa Timur, tambah David, mereka akan bisa mendaftarkan diri usahanya apa, kemudian ada tim yang mendatangi mereka untuk cek di lapangan terkait keabsahan usahanya. Bantuan berupa tempat dan modal, besarnyapun bervariasi tergantung besar kecilnya usaha, ada yang Rp. 25 Juta dan lsun sebagainya.

Pengusaha sukses berusia 32 tahun ini, Sebagai Caleg DPR RI pada Pemilu 2024, dia kini sedang fokus menyoroti masalah pengelolaan tambang yang ada di Kab. Bojonegoro. Menurut pantauannya, Sudah beberapa lama ini Masyarakat disana tidak merasakan adanya sumberdaya alam ( SDA) disana.

Diungkapkan David dengan jelas, Mereka disekitar pengelolaan tambang tidak pernah merasakan banyak tambang dan banyaknya potensi alam. Tapi mereka tidak dapat apa apa. Maka Nasdem hadir bismillah dengan membawa amanah rakyat. Kita akan perjuangkan masyarakat disekitar proyek tambang itu agar mendapatkan hak-haknya.

“Siapapun yang mengelola proyek tambang di Bojonegoro itu, yang menjadi sorotan serius adalah selain dampak lingkungan, juga masyarakat disekitar proyek itu masih banyak yang tidak mampu secara ekonomi alias hidup jauh dibawah rata rata atau pra sejahtera, ” tandasnya.

“Apa fungsinya ada perusahaan besar disana tapi tidak dirasakan oleh masyarakat. Misalnya, air bersih yang layak dan menjadi kebutuhan masyarakat disana tidak ada, MCK yang layak juga gak ada, lantas apa yang mereka rasakan. Ini yang sedang kami sototi,” pungkasnya serius. 

Sosok pengusaha muda yang berhasil, terjun ke dunia politik untuk memperjuangkan hak hak masyarakat agar mereka juga sejahtera.(Agus)