Timika, Masyarakat Mimika, khususnya yang berada di Distrik kuala Kencana pada hari Rabu (28/02) Kemarin, kembali menyerahkan 1 pucuk pistol buatan PT. Pindad dan 9 butir amunisi serta 1 noken bermotif Bintang Kejora (BK) kepada anggota TNI yang sedang bertugas di Pos TNI yang ada di Distrik kuala Kencana.
Danbrigif 20/IJK, Kolonel Inf. Fritz W. R. Pelamonia ketika dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya, penyerahan senjata, amunisi dan noken tersebut berkat kesadaran dan kepercayaan masyarakat Mimika khususnya yang berada di Distrik Kuala Kencana terhadap anggota TNI yang sedang bertugas di wilayah itu.
“Sebelumnya masyarakat telah menyerahkan barang bukti tersebut kepada anggota kami, atas dasar rasa terima kasih atas perhatian TNI yang selama ini telah sering menolong masyarakat yang ada di Distrik tersebut,” Terang Danbrigif.
Selain itu, Danbrigif juga menambahkan bahwa dari penyerahan senjata dan bukti tersebut, salah seorang masyarakat yang tidak ingin diketahui identitasnya kepada anggota TNI menyampaikan bahwa sebelumnya senjata ini merupakan milik almarhum orang tuanya yang dulu merupakan anggota OPM/KKSB.
“Masyarakat tersebut sadar bahwa OPM/KKSB selama ini hanya mementingkan diri sendiri daripada mementingkan masyarakatnya sehingga masyarakat dengan ikhlas menyerahkan barang bukti tersebut kepada kami,” Ucap Danbrigif.
Dari hasil penyerahan tersebut melalui Danbrigif 20/IJK, Kolonel Inf. Fritz W.R Pelamonia, masyarakat juga menyampaikan kepada pemerintah dan terlebih khusus PT. FI agar selalu memperhatikan penduduk lokal yang ada di Distrik Kuala Kencana Kabupaten Mimika.
“Masyarakat tersebut ingin agar pemerintah dan PT.FI terus memperhatikan para penduduk lokal dengan menciptakan lapangan pekerjaan yang layak bagi mereka, dan semoga hal itu nantinya segera dapat terwujud, “ Harap Danbrigif.
Sementara itu ditempat berbeda Kapendam XVII/Cenderawasih, Kolonel Inf. Muhammad Aidi menjelaskan bahwa penyerahan senjata bersama amunisinya itu tentu saja karena semakin meningkatnya kepercayaan masyarakat Mimika terhadap anggota TNI yang sedang bertugas di Timika dan kesadaran bahwa senjata tersebut sangat berbahaya apabila jatuh ditangan oknum yang tidak bertanggung jawab seperti Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata (KKSB) Papua Merdeka.
“Tentunya saya juga turut mengapresiasi atas keberhasilan anggota satgas disana yang telah berjuang mengamalkan salah satu poin dalam butir 8 Wajib TNI terhadap masyarakat disana, sehingga tujuan TNI disana dapat diwujudkan,” Tutup Kapendam.
Posting Komentar