Jayapura - Danrem 172/PWY, Kolonel Inf J. Binsar P. Sianipar minta semua anggota di wilayahnya agar jeli dalam menyikapi kejadian terorisme secara beruntun di beberapa daerah belakang terakhir. “Para Babinsa dan Danramil diharapkan segera membangun komunikasi dengan masyarakat”, kata Danrem.
“Babinsa, Danramil dan Intel harus jeli menyikapi
kejadian-kejadian itu, segera bangun komunikasi bersama masyarakat agar tetap
waspada di lingkungan masing-masing,” kata Danrem saat memberi pengarahan
kepada 200 Babinsa, Danramil dan aparat Intel jajaran Korem 172/PWY di Aula Makorem
172/PWY, Jumat (18/5).
“Kalian turunlah ke masyarakatmu, ingatkan masyarakat untuk
waspada, ingatkan juga perangkat-perangkat lain seperti Kepolisian, Kepala Kampung
dan juga Kepala Distrik”, perintah Dandrem.
Pada kesempatan itu, Danrem juga menyampaikan pesan Kapolda
Papua, agar setiap wilayah, RT/RW untuk mengaktifkan kembali wajib lapor bagi
pendatang yang lebih dari 24 jam berada di Jayapura.
“Ingat ya, wajib lapor, Siskamling itu merupakan konsep kita
sejak dulu yang mulai terlupakan. Bukan untuk mencurigai orang, tetapi untuk
mengingatkan agar masyarakt peduli jika ada orang baru masuk di wilayahnya
wajib lapor”, tegasnya.
Jika kita mengakifkan kembali kegiatan tersebut, saya yakin
mereka akan berfikir dua kali untuk berbuat jahat di wilayah kita.
“Perhatikan jika ada warga yang tidak mau berkomunikasi
dengan sesama, itu harus kita waspadai, mari kita yang memulai pertama, dan itu
adalah salah satu tugas dari Babinsa, tugas dari Danramil”, kata Danrem
Menurut Danrem, Babinsa dan Danramil dan unsur TNI secara
keseluruhan adalah tulang punggung teritorial. Tugas satuan kewilayahan tidak
akan tercapai bila tidak mau bersentuhan langsung dengan masyarakat dan terus
berkoordinasi dengan kepolisian.

Tidak ada komentar:
Posting Komentar