NUBIC, Merauke- Halal Bihalal adalah kegiatan silaturahmi dan saling bermaafan. Saling memaafkan dan silaturrahim merupakan bagian dari risalah islam yang tidak terbatas saat Idul fitri. Sedangkan makna dan arti halal bihalal “acara maaf memaafkan pada hari lebaran” kegiatan inilah yang dilakukan Satgas Yonif 315/Garuda yang sedang melaksanakan penugasan di perbatasan RI-PNG bersama masyarakat perbatasan.
Di samping saling bermaafan, tujuan halal bihalal ini adalah untuk menjalin silaturahmi serta menjalin kerukunan antar umat beragama di sepanjang perbatasan RI-PNG yang selama ini sudah sangat baik. Masyarakat sangat antusias dalam mengikuti acara hala bihalal yang diadakan setiap pos di jajaran Satgas Yonif 315/Garuda, tidak hanya masyarakat muslim saja, namun masyarakat non muslim juga ikut menyambut dan silaturahmi ke pos-pos jajaran Satgas Yonif 315/Garuda yang ada di Kampung tersebut.
Walaupun hanya makan seadanya namun kegembiraan dan keakraban antara anggota satgas dengan masyarakat yang datang ke pos-pos sangat luar biasa. Hal inilah yang harus dijaga dan dipelihara dalam rangka mewujudkan kerukunan dan toleransi antar umat beragama yang lebih baik terutama di wilayah perbatasan RI-PNG.
Bapak Bernat Bayau mauw salah satu warga Kampung Rawa Biru mengatakan dengan di selenggaranya acara halal bihalal ini. Kami masyarakat sangat senang dan berterimakasih atas undanganya dan saya mewakili masyarakat mengucapkan mohon maaf lahir dan batin kepada bapak-bapak satgas apabila ada kesalahan baik di sengaja atau tidak di sengaja, dan saya berharap semoga hal ini dapat mempererat hubungan masyarakat dengan anggota satgas. *(Aripin)*
Posting Komentar