www.nusantarabicara.co

www.nusantarabicara.co
Media Perjuangan Penerus Cita-cita "The Founding Fathers" Bangsa Indonesia
Home » » Personel TMMD Ke 102 Probolinggo Bermalam di Rumah Warga

Personel TMMD Ke 102 Probolinggo Bermalam di Rumah Warga

Written By Nusantara Bicara on 19 Jun 2018 | Juni 19, 2018




Probolinggo, NUBIC – Probolinggo dinobatkan sebagai lokasi kegiatan TMMD ke 102, selama satu bulan anggota TNI akan berbaur bersama masyarakat dalam kerja nyata membangun desa dan membantu usaha pertanian warga. Guna mendukung kegiatan tersebut, direncanakan personel TNI AD akan bermalam di rumah warga selama kegiatan berlangsung. Rumah-rumah warga tersebut sudah ditinjau sekaligus meminta restu kepada yang memiliki rumah agar bisa tinggal bersama anggota TNI.
Jumlah rumah yang ditempati kurang lebih 14 rumah dan semuanya berada di RT 07 RW 02 Dusun Guding Desa Wedusan Kecamatan Tiris. Walaupun rumah warga dalam satu RT, bila melihat penyebaran warga maka rumah-rumah itu tersebar. "Pendirian rumah di Wedusan tidak seperti perkotaan yang berderet penuh dengan rumah namun berpencar antara dalam kelompok dua atau lima rumah", ucap Kapten Kav Nasrokin (19/6).


Rumah warga yang rencananya ditempati adalah milik Bapak Jumar, Sumarno, Hani, Mulyadi, Agus Dulkamid dan Sukir. Rumah lainnya dalam lingkungan RT yang sama yaitu kepemilikan Bapak Surip, Sibar, Budi, Kadir, Sahe, Pardi dan Sakim. "Mulai jauh-jauh hari pula kita sudah komunikasi dengan warga disaat perintisan rencana TMMD lewat danramil", ditambahkan Nasrokin.

Penempatan anggota tidak seperti dulu lagi dengan mendirikan tenda dan memasak sendiri. Setiap prajurit yang tinggal di rumah warga harapannya bisa lebih mendekatkan diri dengan warga tersebut walaupun dalam tingkat keluarga. "Ada ikatan emosional bila anggota TNI ini berperilaku baik maka tidak menutup kemungkinan hubungan itu seperti keluarga", tambah Nasrokin yang menjabat sebagai Perwira Seksi Teritorial di Kodim 0820/Probolinggo. Ditambahkannya pula, ada juga pandangan, sepertinya tidak pas bila anggota tinggal ditenda seakan ada jarak antara TNI dengan masyarakat. Padahal kita ini harus bisa merakyat dan keberadaan kita memang untuk rakyat.

Para pelaku TMMD ini sudah dibekali uang makan sehingga dengan tinggal bersama warga maka yang memasak pemilik rumah itu. Biaya makan anggota akan diberikan kepada pemilik rumah. Bila memasak banyak tentunya akan lebih ekonomis sehingga kelebihan biaya masak itu menjadi keuntungan bagi pemilik rumah. Rencananya dalam satu rumah akan diisi oleh delapan sampai dengan sepuluh anggota. Dan, tentunya mereka akan tiba satu atau dua hari sebelum acara pembukaan yang langsung akan ditempatkan ke rumah warga (thery)

Share this article :

Posting Komentar

 
Copyright © 2018 - All Rights Reserved
Created by Nusantara Bicara