JAKARTA,.Presiden Joko Widodo, Jumat, 7 September 2018
bersilaturahmi ke kediaman Ibu Sinta Nuriyah Wahid istri Presiden RI
keempat, almarhum K.H. Abdurrahman Wahid atau Gus Dur di kawasan
Ciganjur, Jakarta Selatan. Presiden didampingi oleh Menteri Sekretaris
Negara Pratikno.
Tiba
sekira pukul 16.00 WIB, Presiden disambut oleh putri kedua Gus Dur,
Yenny Wahid. Keduanya kemudian masuk rumah untuk bertemu dengan Ibu
Sinta Nuriyah Abdurrahman Wahid.
Presiden
mengaku bahwa ini bukan kali pertama berkunjung ke kediaman Gus Dur.
Kunjungan Presiden ini juga bertepatan dengan hari lahir Gus Dur.
"Ya saya ke sini tidak sekali dua kali ini. Kalau tidak keliru seingat saya sudah yang keempat," kata Presiden seusai pertemuan.
Selain
itu, Presiden juga ingin mengetahui kabar Ibu Sinta Nuriyah. Presiden
pun sempat menyantap bubur merah putih yang disuguhkan.
"Juga ingin mengabarkan mengenai kesehatan beliau, alhamdulillah diberikan kesehatan yang baik dari Allah SWT," ungkapnya.
Tak
hanya itu, pada kesempatan ini Presiden juga bertemu dengan tokoh-tokoh
dari Madura. Presiden menuturkan, mereka memberi masukan terkait
keluhan mahalnya tarif jembatan di Suramadu.
"Dulu
sebetulnya dari Rp30 ribu kita sudah potong jadi Rp15 ribu, yang sepeda
motor sudah dibebaskan. Tapi memang itu dampak terhadap investasi dan
ekonomi masih belum kelihatan sehingga beliau-beliau meminta itu untuk
ditinjau kembali," ujarnya.
Ibu
Sinta Nuriyah menyambut baik kedatangan Presiden ini. Menurutnya,
Presiden Jokowi adalah sosok yang suka bersilaturahmi kepada tokoh
masyarakat, kiai, dan sebagainya.
"Termasuk
ke sini karena saya dianggap sebagai orang tua yang patut dikunjungi.
Jadi saya sebagai orang tua pasti akan memberikan doa," kata Ibu Sinta
Nuriyah.
Ibu Sinta pun
memberikan pesan terkait amanah yang diemban seorang pemimpin. Ia pun
menuturkan apa yang menurutnya diamalkan oleh Gus Dur.
"Sesuai
apa yang ada dalam kaidah fikih, kebijakan seorang pemimpin itu harus
berdasar pada kepentingan rakyatnya, bukan golongan," tutur Ibu Sinta
Nuriyah.
Posting Komentar