Jakarta, nusantarabicara.co - Prajurit TNI dari Batalyon Infanteri (Yonif)
Raider142/Ksatria Jaya yang tergabung dalam Satgas Pamtas RI-RDTL harus
membangun komunikasi yang baik dengan masyarakat di perbatasan.
Hal tersebut disampaikan Kepala Staf Umum (Kasum) TNI Letjen TNI Joni
Supriyanto saat memberikan pengarahan kepada 83 orang Prajurit Satgas RI-RDTL,
bertempat di Mako Satgas RI Yonif Raider142/Ksatria Jaya, Jl. Desa Umanen Belu,
NTT, Jumat (13/3/2020).
Lebih lanjut Kasum TNI menjelaskan bahwa masih banyak masyarakat yang
tinggal di wilayah perbatasan harus membantu baik dari segi kesehatan,
pendidikan, pertanian dan lainnya. Caranya adalah dengan turun ke
masyarakat bangun komunikasi yang baik. Dengan demikian selain menjaga
perbatasan, prajurit Satgas Pengaman Perbatasan juga melakukan pembinaan
teritorial.
Kasum TNI berharap setiap satu orang prajurit harus mendapat kenalan 3
orang masyarakat setiap hari, setidaknya selama penugasan di perbatasan dapat
mengenali semua orang, sehingga dapat mengetahui kelebihan dan kekurangan
masyarakat di sini guna percepatan pembangunan di perbatasan akan dapat segera
tercapai. Mengenali warga masyarakat secara personal maka prajurit Satgas
dapat memahami kultur daerah di sini.
Dalam kesempatan tersebut, Kasum TNI mengingatkan para Prajurit Satgas yang
masa tugasnya tinggal lebih kurang dua bulan lagi dapat meninggalkan kesan yang
baik untuk dikenang dalam memeori masyarakat nantinya.
Kasum TNI mengucapkan terima kasih banyak kepada Prajurit Satgas RI-RDTL
yang sudah bekerja maksimal dengan hasil yang baik selama penugasan. Kerja
keras ini tidak sia-sia karena merupakan pengabdian kepada bangsa dan negara.
Dihadapan awak media, Kasum TNI menyampaikan bahwa kunjungannya ke Mako
Satgas RI Yonif Raider 142/Ksatria Jaya dalam rangka mengecek kondisi Satgas yang berada di
beberapa sektor, bagaimana penugasannya baik itu dalam pra tugas maupun
kondisi di lapangan tentunya berbeda-beda, kemudian komposisinya apakah perlu diperbanyak atau dikurangi bahkan
apakah perlu adanya relokasi atau tidak, karena ada beberapa daerah yang cukup
stabil dan ada yang tidak.(Puspen TNI)
Posting Komentar