Jakarta, nusantarabicara.co - Di masa memuncaknya rekor harian pasien covid 19 di Indonesia hingga menjadi yang tertinggi di dunia dan berlakunya program PPKM Darurat dari pemerintah pusat akibat penderita covid 19 yang semakin meningkat dan tidak terkendali ini, organisasi keagamaan Nadhlatul ulama melalui PWNU DKI Jakarta dan PW Fatayat NU DKI Jakarta merasa terpanggil untuk membantu masyarakat yang terkena serangan covid 19 dan melakukan isolasi mandiri di rumah dengan melakukan "Gerakan NU Peduli Isoman Covid 19."
Gerakan NU Peduli Isoman Covid 19 yang digagas oleh NU, untuk membantu pemerintah menanggulangi masyarakat yang terkena covid 19 dan mengharuskan untuk melakukan isolasi mandiri di rumah, akhirnya diwujudkan. Hari ini PWNU dan PW Fatayat NU DKI Jakarta melakukan launching atau mulai membuka posko dapur umum untuk memberikan kebutuhan pasien yang ter isolasi di rumah saja. Bantuan tersebut berupa nasi kotak untuk pagi sore, minuman, susu, dan juga vitamin-vitamin, tutur Ketua PW Fatayat NU DKI Jakarta, Hj. Kusnanik di lokasi posko Dapur umum, di wilayah Jatinegara kaum, Jakarta Timur (17/07).
Pembagian makanan, susu dan vitamin kepada pasien Isoman Covid 19 ini dalam maksud membantu pemerintah memberikan bantuan sosial berupa kebutuhan harian, berupa makanan, susu dan vitamin. "Kan banyak nih masyarakat Jakarta yang Isoman Covid 19 yang tidak tertangani oleh pemerintah, makanya NU turun tangan untuk melakukan kebaikan berupa pemberian makanan, minuman, Susu dan Vitamin-vitamin," tutur Hj. Kusnanik.
Ini adalah posko pertama yang kita dirikan di Jakarta Timur ini, target kita rencananya akan ada 44 posko di seluruh Jakarta dan kegiatan ini kita namakan #Resolusijihadkemanusiaan, dengan Gerakan NU Peduli Isoman Covid 19 untuk membantu pemerintah DKI Jakarta bersama NU untuk Bersama Kita Pulihkan Jakarta di dalam menurunkan covid 19, jelas Hj Nani.(PS)
Posting Komentar