.

Jakarta, Nusantara Bicara - Petrus Andianto, Managing Director PT. Daya Santosa Rekayasa ditemui awak media di exhibition JiExpo pada Rabu, (19/10/2022) mengatakan, "Disini ada agrindo ada CV Guntur untuk masalah pompa,  Santoso sendiri itu trading, dan Agrindo menjual alat tes spilling unit sedangkan pompa itu PT Guntor dulu distributornya PT Rutan," katanya.

Managing Director melanjutkan, "Ada agrindo ada CV Guntur untuk masalah pompa, dan Santoso sendiri itu trading, Agrindo menjual alat tes spilling unit, sedangkan pompa itu PT Guntor dulu distributornya PT Rutan, Sekarang diganti lah PT Daya Santosa," tuturnya.

Petrus Andianto mengatakan,"PT Daya Santosa sendiri dikenal sebagai pusat irigasi yang terbesar di Indonesia tetapi sekarang kita punya 2 mekanisasi dan gear jadi yang dijual adalah respiring unit, pompa, sistem irigasi dan kompresor-kompresor," ucapnya.

PT. PT. DAYA SANTOSA REKAYASA bergerak di bidang sistem petugas yang beralamat di 

Jl.Industri Raya N0.1 Gunung Sahari Center Blok A2-3, Gunung Sahari Utara, Sawah Besar, Kota Jakarta Pusat, DKI Jakarta 10720

Telp. 021-6397908 Fax. 021-6297045 Email. info@dsrirrigation.com

Perusahaan ini selain menyediakan perlengkapan irigasi, juga menyediakan peralatan Suku cadang beserta kelengkapannya dan konsultasi pengembangan sistem irigasi. Didirikan pada tahun 1989, di Jakarta, PT Daya Santosa Rekayasa merupakan "Sister Company" dari PT. Rutan. Pada awal tahun berdirinya PT. Daya Santosa Rekayasa menyediakan produk irigasi skala mikro untuk sektor pertanian, greenhouse dan taman. Hingga tahun 1997, kami mendirikan kantor pemasaran di kota Surabaya untuk melayani kebutuhan konsumen wilayah Jawa Timur, Bali, Sulawesi dan Maluku. 

Beberapa aplikasi proyek yang telah kami tangani dan yang sedang kami kembangkan, antara lain : 

1. Pengembangan sistem pembuangan limbah Freeport Indonesia tanpa mencemari tanah pertanian". 

2. Memberikan edukasi dan support kepada petani di daerah bogor tentang sistem irigasi yang efisien. 

3. Menyediakan dukungan teknis untuk proyek pemerintah (sprinkler dan drip irrigation). 

4. Sejak tahun 1997 kami mencoba untuk mengembangkan sumber tenaga alternatif untuk irrigation pump. 

"Untuk respiring unit ini 80% CKD, sedangkan untuk Pompa unit sudah 100% CKD dan kita sedang mengembangkan atau membuat inovasi itu combine halfester," paparnya.

Berbicara mengenai target, Petrus Andianto mengatakan,

"Pada intinya tahun ini sebesar 15% sedangkan tahun depan targetnya adalah 25% dan ini saat ini baru launching dan kita harus bisa produksi sendiri kalau tidak maka tidak diperbolehkan oleh Presiden dan target 15% untuk combine  tahun ini," targetnya.

Soal Harga Beliau mengemukakan,

"Untuk harga sangat kompetitif dan ekonomis berkisar sekitar 400 rban," jelasnya.

Puncaknya, Petrus Andianto mengemukakan harapannya,

"Harapan kami ikut pameran ini adalah Kami ingin semua mereka tahu bahwa Agrindo ini sudah berusia 80 tahun sehingga sudah cukup senior dan agar teman-teman semua tahu," harapnya. (Agus).