.

Jakarta, Nusantara Bicara  --  Sebagai informasi, dalam waktu dekat relawan Projo Ganjar akan lakukan deklarasi secara nasional yang nantinya akan dihadiri oleh seluruh daerah provinsi yang ada di Indonesia serta Kota dan Kabupaten.

Ketua Rumah Aspresiasi Relawan Ganjar Pranowo (RARGP) Ahmad Basarah menyambut hangat kedatangan tim "Projo Ganjar" sambil menegaskan bahwa PDI Perjuangan adalah partai terbuka, moderat, dan karena itu siap bekerjasama dengan pihak mana pun selama mereka beritikad baik menjaga UUD NRI 1945, Pancasila, dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

"Kami selalu terbuka dan siap bekerja sama dengan siapapun organ relawan yang datang dengan suka rela untuk mendukung kemenangan Mas Ganjar dalam pilpres 2024. Kemenangan Mas Ganjar adalah kemenangan kebhinekaan Indonesia," ujar Ahmad Basarah.

Ahmad Basarah mengapresiasi "Projo Ganjar" yang sudah datang memberikan dukungan kepada Ganjar Pranowo.

"Bagi saya bergabungnya Projo bersama PDI Perjuangan dan partai pendukung Ganjar lainnya ibarat kawan lama yang datang untuk bersama lagi dalam perjuangan pilpres seperti saat Projo ikut mendukung kader PDI Perjuangan memenangkan Joko Widodo dalam Pilpres 2014 dan 2019," tutup Ahmad Basarah.

Ketua Umum Relawan Pro Jokowi (Projo) Haposan Simorangkir mendeklarasikan dukungannya terhadap bakal capres Ganjar Pranowo. Hal tersebut ia sampaikan di Rumah Aspirasi Relawan Ganjar Pranowo, Jakarta Pusat.

Haposan mengatakan kehadirannya di Rumah Aspirasi Ganjar Pranowo merupakan hasil koordinasi dengan pimpinan Projo di tingkat pusat maupun daerah.

"Kami ingin menyampaikan aspirasi pengurus Projo dari hampir seluruh wilayah Indonesia yang sejak awal ingin memberikan dukungan kepada Ganjar Pranowo," katanya dalam keterangan tertulis, Jumat (15/9/2023).

Sementara Projo yang di pimpin oleh Budi Arie belum menyatakan sikap dukungan ke capres manapun, ojo ke susu (tidak buru buru) 

Hadir bersama Ketua Umum Projo dalam pertemuan tersebut, antara lain Ayub Purnomo, Sekjen Projo, Sunggul Sirait Madchan Hadirus dari Dewan Pertimbangan, serta sejumlah pengurus "Projo Ganjar" dari Jawa Barat, DKI, Banten, Jawa Tengah, Jogyakarta, Jawa Timur, dan lain-lain.(Agus)