Jakarta, Nusantara Bicara -- Menteri Pertahanan RI, Sjafrie Sjamsoeddin, melepas keberangkatan Kontingen Patriot Indonesia II untuk mengikuti parade dan defile militer Bastille Day 2025 di Prancis.
“Saya, Panglima TNI, dan Kapolri, baru saja memberangkatkan Kontingen Patriot Indonesia II ke Prancis dalam rangka mengikuti Hari Bastille tanggal 14 Juli, sebagai kontingen kehormatan dalam rangka kebangkitan Revolusi Prancis,” kata Sjafrie usai upacara pelepasan kontingen di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Minggu (6/7).
Ia menambahkan, keikutsertaan Indonesia dalam perayaan Bastille Day merupakan suatu kebanggaan dan kehormatan, lantaran tidak semua negara bisa mengikutinya. Selain itu, momentum yang sama juga menjadi pengakuan terhadap profesionalisme prajurit Indonesia.
“Kontingen ini adalah satu-satunya kontingen dari negara sahabat yang diundang oleh Presiden Prancis melalui Presiden Indonesia yang nantinya akan hadir pada saat itu atas nama bangsa Indonesia,” ungkap Sjafrie.
Bastille Day merupakan hari nasional Prancis yang diperingati setiap tanggal 14 Juli untuk mengenang penyerbuan penjara Bastille pada tahun 1789. Peristiwa tersebut menjadi simbol Revolusi Prancis yang menjunjung tinggi nilai-nilai kebebasan, kesetaraan, dan persaudaraan.
Kontingen Indonesia yang ambil bagian dalam peringatan bersejarah Prancis itu terdiri dari 451 personel gabungan TNI, taruna dari tiga akademi TNI (Akmil, AAL, AAU), serta Akademi Kepolisian (Akpol).
Dari jumlah tersebut, sebanyak 262 personel merupakan pasukan upacara dari tiga matra TNI, sementara 189 lainnya merupakan anggota pasukan drumband gabungan taruna dari keempat akademi TNI-Polri.
Ratusan personel itu akan diberangkatkan dalam dua gelombang. Gelombang pertama berangkat pada Minggu pagi, seusai upacara pelepasan resmi oleh Menhan Sjafrie, sedangkan gelombang kedua akan bertolak dari Indonesia menuju Prancis pada Minggu sore dari lokasi yang sama. (Agus)
Posting Komentar