23 Nov 2025

Anggota koramil 2406/Kettasari Serka Dedi Babinsa Cibeureum Paparkan Rencana Pembangunan KDKMP Desa ke Masyarakat

Nusantara Bicara Jabar,-

anggota koramil 2406/Kertasaro di suasana penuh makna bagi warga dan tokoh masyarakat Desa Cibeureum Kecamatan Kertasari, setelah Babinsa Desa Cibeureum yang juga anggota Koramil 2406/Kertasari, Serka Dedi, mengadakan rapat untuk membahas rencana pembangunan Kawasan Desa yang Aman, Nyaman, dan Sejahtera (KDKMP) di desa tersebut. Rapat yang dihadiri oleh perwakilan warga, tokoh masyarakat, dan perwakilan lembaga desa bertujuan untuk menyajikan skema pembangunan KDKMP, mendapatkan masukan dari masyarakat, dan menyelaraskanlangkah-langkah implementasi agar sesuai dengan kebutuhan dan harapan warga.Hari Minggu, 23 November 2025,

 Pada pembukaan rapat, Serka Dedi menjelaskan bahwa KDKMP adalah program yang dirancang untuk meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat melalui pengembangan infrastruktur, keamanan, ketertiban, dan kesejahteraan di tingkat desa. "Program KDKMP bukan hanya tentang pembangunan fisik, tetapi juga tentang menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, dan memungkinkan warga untuk berkembang secara ekonomi dan sosial," ujar Serka Dedi dalam sambutannya.

 Selanjutnya, Babinsa tersebut memaparkan rincian rencana pembangunan KDKMP Desa Cibeureum yang telah disusun bersama tim Koramil 2406/Kertasari dan lembaga desa. Beberapa poin utama dalam rencana tersebut antara lain: penguatan infrastruktur prasarana seperti perbaikan jalan pedesaan, peningkatan sistem drainase untuk mencegah banjir saat musim hujan, pembangunan pos pemantauan keamanan di titik-titik strategis, dan pengembangan fasilitas umum seperti lapangan olahraga dan posyandu.

 Serka Dedi juga menjelaskan bahwa rencana pembangunan ini disesuaikan dengan kondisi geografis dan potensi Desa Cibeureum. "Kita tahu bahwa Desa Cibeureum memiliki potensi di sektor pertanian dan pariwisata, jadi pembangunan KDKMP akan juga menunjang pengembangan sektor-sektor ini agar memberikan manfaat lebih banyak bagi warga," jelasnya. Dia menambahkan bahwa program ini akan dilaksanakan secara bertahap, dengan memprioritaskan kebutuhan yang paling mendesak seperti perbaikan jalan yang rusak dan sistem drainase yang tidak berfungsi optimal.

 Selama rapat, perwakilan warga dan tokoh masyarakat sempat memberikan masukan dan saran yang berharga. Beberapa warga mengusulkan agar pembangunan fasilitas ibadah juga disertakan dalam rencana KDKMP, sementara yang lain menginginkan peningkatan akses air bersih di beberapa dusun yang masih mengalami kesulitan. Serka Dedi dengan senang hati menerima semua masukan tersebut dan mencatatnya untuk dipertimbangkan dalam penyempurnaan rencana pembangunan.

 "Masukan dari masyarakat sangat penting karena mereka yang paling memahami kebutuhan di lapangan. Kita akan menyelaraskan rencana ini dengan semua saran yang diberikan agar program KDKMP benar-benar bermanfaat dan sesuai dengan harapan warga," ungkap Serka Dedi. Dia juga menjelaskan tentang sumber dana yang akan digunakan untuk pembangunan KDKMP, yang berasal dari anggaran Koramil, bantuan dari pemerintah daerah, dan kemungkinan kerja sama dengan lembaga swasta atau donor.

 Pada bagian akhir rapat, semua hadirin sepakat untuk bekerja sama dalam melaksanakan program KDKMP Desa Cibeureum. Serka Dedi mengajak warga untuk aktif berpartisipasi dalam setiap tahap pembangunan, mulai dari perencanaan hingga pemeliharaan fasilitas yang telah dibangun. "Kesuksesan program KDKMP tergantung pada kerja sama dan partisipasi aktif seluruh warga. Bersama-sama kita bisa membuat Desa Cibeureum menjadi tempat yang lebih aman, nyaman, dan sejahtera untuk semua," tegasnya.

 Rapat rencana pembangunan KDKMP ini diakhiri dengan harapan yang tinggi dari semua pihak. Warga Desa Cibeureum berharap bahwa program ini akan segera dilaksanakan dan memberikan dampak positif bagi kehidupan mereka. Sementara itu, Serka Dedi dan tim Koramil 2406/Kertasari berjanji akan segera menyempurnakan rencana dan memulai langkah-langkah awal implementasi guna mewujudkan tujuan KDKMP di Desa Cibeureum."tutupnya



Nusantara Bicara/Pendim 0624/Kab.Bandung

Sertu Usep Sukanda,Babinsa anggota koramil 2412/Pasirjambu desa Cisondari Gelar Silaturahmi dan Komsos, Dorong Warga Waspada Musim Hujan dan Jaga Kerukunan


Nusantara Bicara Jabar,-

Anggota koramil 2412/Pasirjambu Babinsa Cisondari, Sertu Usep Sukanda,anggota melaksankan Kegiatan komunikasi sosial ( Komsos yang dihadiri oleh warga dan tokoh masyarakat Desa Cisondari ini bertujuan untuk memperkuat hubungan antara lembaga keamanan dengan masyarakat, sekaligus memberikan pemahaman dan arahan penting terkait kondisi lingkungan serta kehidupan bermasyarakat.Pada Hari Minggu, 23 November 2025, pukul 11.30 WIB.

 Pada kesempatan ini, Sertu Usep Sukanda sebbagi babinsa desa cisondari yang juga bertindak sebagai mewakili danramil Koramil 2412/Pasirjambu dengan warga,masyarakat menyampaikan berbagai poin penting yang menjadi perhatian utama di musim ini. Pertama-tama, dia memberikan penekanan khusus kepada warga untuk tetap mewaspadai musim hujan yang tengah berlangsung. "Musim hujan selalu menyertai risiko berbagai bencana, terutama di wilayah yang memiliki topografi seperti Desa Cisondari yang cukup rawan," ujar Sertu Usep dalam pembicaraannya.

 Selain itu, Babinsa juga mengingatkan warga tentang potensi bahaya longsor yang sering muncul akibat curah hujan yang tinggi. Dia memberikan beberapa arahan praktis, seperti memeriksa kondisi tempat tinggal yang berdekatan dengan lereng, menghindari aktivitas di daerah yang rawan longsor saat hujan deras, dan segera melaporkan kepada pihak berwenang jika ada tanda-tanda bahaya seperti retakan di tanah atau pohon yang miring. "Kesiapsiagaan warga adalah kunci untuk mencegah terjadinya korban jiwa dan kerusakan harta benda akibat bencana longsor. Bersama-sama kita harus saling mengawasi dan membantu satu sama lain," tegasnya.

 Tidak hanya soal keamanan dari bencana alam, Sertu Usep juga menekankan pentingnya menjaga kerukunan ukhuwah Islamiah dan kerukunan umat beragama. Dia menyampaikan bahwa kerukunan adalah pondasi dari kehidupan bermasyarakat yang damai dan sejahtera. "Di Desa Cisondari, kita hidup berdampingan dengan berbagai latar belakang agama dan keyakinan. Oleh karena itu, kita harus selalu menghargai satu sama lain, tidak membeda-bedakan, dan bekerja sama untuk kemajuan bersama," jelasnya.

 Selama kegiatan silaturahmi dan komsos ini, suasana terasa hangat dan akrab. Warga dan tokoh masyarakat sempat berinteraksi langsung dengan Babinsa, mengajukan pertanyaan, dan berbagi informasi tentang kondisi di lapangan. Beberapa warga juga menyampaikan keluhan dan harapan terkait keamanan dan ketertiban lingkungan, yang kemudian dicatat oleh Sertu Usep untuk dilaporkan ke Koramil dan pihak terkait.

 Akhir pembicaraan, Sertu Usep mengajak semua hadirin untuk bersama-sama berdo'a kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala agar selalu diberikan keselamatan kepada semua orang, di jauhkan dari segala penyakit dan bencana, serta desa Cisondari tetap damai, sejahtera, dan makmur. Kegiatan ini diakhiri dengan saling berjabat tangan dan berbagi sembako ringan yang disiapkan oleh tim Babinsa.

 Kegiatan silaturahmi dan komsos yang diadakan oleh Babinsa Cisondari ini diharapkan dapat memperkuat ikatan antara lembaga keamanan dan masyarakat, serta meningkatkan kesadaran warga tentang pentingnya kesiapsiagaan bencana, kerukunan, dan keamanan lingkungan. Semoga upaya ini dapat memberikan manfaat besar bagi seluruh warga Desa Cisondari dan menjadikan daerah tersebut tempat yang aman, nyaman, dan harmonis untuk ditinggali"tutupnya


Nusantara Bicara/Pendim 0624/Kab.Bandung

Babinsa anggota Koramil 2407/dayeuhkolot Serka Widodo Gelar Kerja Bakti Bersama Warga masyarakat


Nusantara Bicara Jabar,-

Serka Widodo (Anggota Koramil 2407/Dayeuhkolot dan Babinsa Desa Buahbatu melaksnakan kerja bakti bersama wargamasyarakat Kampung Bantar Baru, RT 01/02/03 RW 05, Desa Buahbatu, Kabupaten Bandung.pada hari minggu 23 November 2025

Kegiatan ini bertujuan membersihkan parit dari rumput liar dan sampah yang mengganggu aliran air serta menimbulkan masalah kesehatan. Sejak pagi, puluhan warga berkumpul dengan peralatan pembersih, dengan tujuan melestarikan linggkungan dan Serka Widodoswbagi babinsa  turut terjun langsung ke lapangan.

 “Parit ini penting untuk mencegah banjir dan menjaga kebersihan lingkungan. Kerja bakti ini juga mempererat tali silaturahmi antar warga,” ungkap Serka Widodo.

Hasilnya, parit kini bersih dan aliran air lancar. Kepala RW menyampaikan terima kasih, dan Serka Widodo menyarankan agar kerja bakti dilakukan secara berkala serta warga menjaga kebersihan lingkungan."tutupnya


Nusantara Bicara/Pendim 0624/Kab.Bandung

 

 


Kasdim 0624/Kab. Bandung Hadiri Upacara Penutupan Penguatan Bela Negara Bagi Pemuda TA 2025


Nusantara Bicara Jabar,-

Kasdim 0624/Kabupaten Bandung, Mayor Inf Yevi Yuhana, menghadiri upacara penutupan kegiatan Penguatan Bela Negara bagi Pemuda TA 2025 yang digelar di Dodik Bela Negara Rindam III/Siliwangi Lembang Kabupaten Bandung Barat, pada Minggu (23/11/2025).

Kegiatan yang berlangsung selama beberapa hari tersebut merupakan bagian dari program pembinaan karakter generasi muda melalui peningkatan disiplin, wawasan kebangsaan, dan semangat cinta tanah air. Dalam penyelenggaraannya, para peserta mendapatkan pembekalan materi mental ideologi, pelatihan fisik, serta sejumlah kegiatan lapangan yang bertujuan menumbuhkan sikap tangguh, beretika, dan berintegritas.

Dalam kesempatan tersebut, Mayor Inf Yevi Yuhana menyampaikan apresiasi atas semangat para peserta dan menekankan pentingnya bela negara sebagai tanggung jawab bersama seluruh komponen bangsa.

“Generasi muda adalah bagian garda terdepan dalam menjaga keutuhan NKRI. Melalui kegiatan ini, kami berharap para pemuda dapat memiliki karakter kuat, disiplin, serta rasa kebangsaan yang tinggi dalam menghadapi berbagai tantangan di masa depan,” ujarnya.

Upacara penutupan berlangsung khidmat dengan rangkaian kegiatan antara lain laporan penyelenggara, penampilan yel-yel peserta, serta penyematan tanda kegiatan. Acara diakhiri dengan foto bersama dan ucapan selamat kepada seluruh peserta yang telah menyelesaikan program dengan baik.

Kegiatan Penguatan Bela Negara ini diharapkan dapat menjadi langkah konkret dalam mencetak generasi muda yang berwawasan kebangsaan, berkarakter kuat, dan siap berkontribusi dalam pembangunan nasional."tutupnya



Nusantara Bicara/Pendim 0624/Kab.Bandung

Serka aguh Babinsa anggota Koramil 2406/Kertasari Dorong Ketahanan Pangan Monitoring KDMP Resmitingal Dilaksanakan



Nusantara Bicara Jabar,-

Serka aguh anggota Koramil 2406/Kertasari telah melaksanakan monitoring langsung terhadap pelaksanaan pembangunan Kemah Desa Mandiri Pangan (KDMP) di Desa Resmitingal, Kabupaten Bandung.Desa Resmitingal, Kecamatan Kertasari Pada hari Minggu, 23 November 2025,

Dalam kegiatan tersebut, Babinsa terjun ke lapangan untuk melakukan pengukuran lahan, pengecekan pondasi, penggalian pondasi, dan pembersihan lahan. Ia juga berinteraksi dengan pekerja dan perangkat desa untuk mengetahui kendala yang dihadapi selama proses pembangunan.

“KDMP ini diharapkan dapat meningkatkan ketahanan pangan dan kesejahteraan warga Resmitingal,” ungkap Babinsa. Sebagai program pemerintah, KDMP dirancang agar warga memanfaatkan lahan secara optimal menghasilkan produk pertanian dan peternakan.

Pemerintah desa menyambut baik sinergi dengan TNI, yang diharapkan mempercepat pembangunan dan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat."tutupnya


Nusantara Bicara/Pendim 0624/Kab.Bandung


22 Nov 2025

TNI Bergerak Cepat Tangani Dampak Erupsi Gunung Semeru


Jakarta, nusantarabicara  --  Prajurit TNI bergerak cepat merespons situasi pasca erupsi Gunung Semeru, Tim Aju Setiap Saat Siap Bergerak (S3B) Divisi Infanteri (Divif) 2/Kostrad bersama Koramil 0821-14/Pronojiwo melaksanakan peninjauan lapangan di Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang, guna melakukan asesmen menyeluruh terkait tingkat risiko serta aktivitas yang dinyatakan aman maupun berbahaya bagi warga, Sabtu (22/11/2025).

Personel Divif 2 Kostrad bersama Babinsa Koramil 0821-14/Pronojiwo bergerak sejak pagi hingga malam menembus kondisi alam yang tidak menentu. Cuaca mendung, wilayah yang masih rawan, serta potensi banjir lahar dingin tidak menyurutkan upaya mereka untuk menjangkau area-area yang membutuhkan penanganan cepat.

Berdasarkan hasil peninjauan di lapangan, situasi terkini menunjukkan adanya tiga warga yang mengalami luka bakar akibat awan panas dan saat ini menjalani perawatan intensif di RSUD Lumajang dan Pasuruan. Sebanyak 477 jiwa masih bertahan di dua titik pengungsian di Kecamatan Pronojiwo, sementara aktivitas masyarakat di wilayah Candipuro telah kembali normal.

Dari sisi kerusakan materiil, tercatat 22 rumah warga, satu bangunan sekolah, dan satu gardu PLN mengalami kerusakan berat, disertai dampak signifikan pada lahan pertanian serta hewan ternak. Secara umum kondisi masyarakat terbilang kondusif, namun ancaman banjir lahar dingin masih cukup tinggi seiring intensitas hujan yang terus meningkat di kawasan tersebut.

Untuk memperkuat respons di lapangan, Prajurit Divif 2 Kostrad mendirikan tenda peleton, dapur lapangan, serta memperkuat penyekatan di zona terdampak. Evakuasi barang berharga dan warga dilakukan secara terkoordinasi, didukung penuh oleh personel Koramil 0821-14/Pronojiwo yang sejak awal turut melakukan penyisiran dan pengamanan wilayah.

Pos Komando didirikan di depan Balai Desa Supiturang, serta pos siaga ditempatkan di Dusun Gemuk Mas dan Dusun Sumbersari guna memastikan tindakan cepat dapat dilakukan setiap saat. Satuan TNI di lapangan akan terus memperkuat sinergi dan kesiapan operasi kemanusiaan hingga situasi dinyatakan aman sepenuhnya, sebagai bentuk komitmen TNI membantu pemerintah daerah dalam melindungi rakyat dari ancaman bencana alam. (ps)

#tniprima
#tnirakyat
#indonesiamaju


Danrem 091/ASN: Kesiapsiagaan Penanggulangan Bencana Alam Merupakan Prioritas Utama


Samarinda, nusantarabicara    --  Komando Resor Militer (Korem) 091/Aji Surya Natakesuma (ASN) gelar Kegiatan Apel Gelar Kesiapsiagaan dalam rangka Penanggulangan Bencana Alam di Wilayah Kota Samarinda Tahun 2025, bertempat di lapangan parkir Gelanggang Olahraga (GOR) Segiri Jl. Kesuma Bangsa,Kelurahan Bugis,Kota Samarinda,Kalimantan Timur,pada Sabtu (22/11/2025).

Apel kesiapsiagaan dalam rangka penanggulangan bencana alam di wilayah Kota Samarinda Tahun 2025 dipimpinan langsung oleh Walikota Samarinda,Dr. H. Andi Harun,S.T.,S.H., M.S.

Hadir dalam kegiatan tersebut,Kasiren Kasrem 091/ASN,Kolonel Inf Tony Setyo Widodo,Kasipers Kasrem 091/ASN Kolonel Inf Kusni,S.I.P.,Kasilog Kasrem 091/ASN Kolonel  Czi Benni Setiawan.S.T..M.Tr (Han),Kasi Ops Kasrem 091/ASN Letkol Inf. Arfan Affandi,Kasiter Kasrem 091/ASN Letkol Inf Aat Supriana.,Dandim 0901/Smd,Kolonel Inf Arif Hermad,S.I.P., M.M.

Hadir juga  Wakapolresta Samarinda, AKBP Heri Rusyawan,S.I.K.,M.H, Danyon Brimob Samarinda, Kompol Edy Musdwiyono,S.Sos,Kepala BPBD Kota Samarinda,Suwarso,AKS.,M.Si, Pasi Intel Korem 091/ASN,Mayor Cpm Fitriyanto,Para Dankabalak Aju Kodam VI/Mlw,Para Danramil dan Pasi Kodim 0901/Smd dan Kasi Ops Pol PP Samarinda,Beny.

Kegiatan ini menjadi bukti sinergi lintas sektor untuk membangun kesiapan bersama menghadapi kemungkinan bencana alam.

Danrem 091/ASN Brigjen TNI Anggara Sitompul,S.I.P.,M.Si,mengatakan bahwa kesiapsiagaan dalam penanggulangan bencana alam merupakan salah satu tugas penting TNI. 

Danrem 091/ASN,menambahkan, kesiapsiagaan penanggulangan bencana alam merupakan prioritas utama. Hal ini untuk memastikan TNI siap membantu masyarakat saat bencana terjadi,dengan meningkatkan kemampuan personel,koordinasi lintas instansi,dan persiapan materiel.

Sedangkan Walikota Andi Harun menegaskan,apel ini adalah wujud nyata komitmen seluruh pihak dalam meningkatkan antisipasi terhadap bencana yang dapat terjadi sewaktu- waktu. "Wilayah Kalimantan Timur memiliki potensi bencana alam yang harus menjadi perhatian serius kita semua,mulai dari kebakaran hutan dan lahan,banjir,hingga berbagai bencana lain,"ujarnya. (Git-Red)

Kejagung Periksa Lebih dari 40 Saksi dalam Kasus Korupsi Ekspor POME, Penggeledahan Meluas ke Banyak Lokasi



Jakarta, nusantarabicara    -- Kejaksaan Agung mengungkapkan bahwa puluhan saksi telah dimintai keterangan dalam rangka penyidikan dugaan tindak pidana korupsi terkait ekspor Palm Oil Mill Effluent (POME).

Pemeriksaan tersebut dilakukan sebagai bagian dari proses pendalaman materi perkara yang dinilai melibatkan banyak pihak, baik dari kalangan swasta maupun instansi pemerintahan.

Keterangan tersebut disampaikan langsung oleh Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung, Anang Supriatna, saat memberikan penjelasan kepada wartawan di Jakarta pada Jumat (21/11/2025).

Dalam keterangannya, Anang menyebutkan bahwa jumlah saksi yang telah diperiksa mencapai angka yang cukup besar. “Saksi lebih dari 40 orang,” ujarnya, menegaskan cakupan penyidikan yang sedang berjalan.

Ia menjelaskan bahwa para saksi yang telah dipanggil merupakan individu-individu yang memiliki keterkaitan langsung maupun tidak langsung dengan proses ekspor POME.

Mereka berasal dari berbagai unsur, termasuk pihak swasta yang terlibat dalam kegiatan usaha dan pejabat birokrasi yang memiliki kewenangan terkait administrasi ekspor.

Menurut Anang, penyidikan terhadap dugaan korupsi ini masih terus ditangani oleh tim penyidik di Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (Jampidsus).

Tahap ini mencakup pemeriksaan lanjutan, analisis dokumen, serta pengumpulan bukti-bukti yang diperlukan untuk mengungkap peran masing-masing pihak yang diduga terlibat dalam perkara tersebut.

Sebelumnya, Kejaksaan Agung juga mengonfirmasi bahwa penyidik Jampidsus telah melakukan rangkaian penggeledahan di sejumlah lokasi.

Penggeledahan dilakukan untuk mengamankan dokumen dan barang bukti lain yang berkaitan dengan tata kelola, perizinan, maupun mekanisme ekspor POME.

“Ada penggeledahan lebih dari lima titik dan barang-barang yang sudah diambil ada dokumentasi-dokumentasi yang diperlukan dalam penyidikan,” kata Anang.

Lebih jauh, ia memaparkan bahwa sejumlah lokasi yang menjadi target penggeledahan meliputi Gedung Direktorat Jenderal Bea Cukai di Jakarta Timur serta beberapa rumah pejabat Bea Cukai yang tersebar di wilayah Jakarta maupun di luar Jakarta.

Langkah ini dilakukan guna memperkuat bukti mengenai proses administrasi yang terkait ekspor POME.(Agus)

Dukung Pelestarian Budaya Bangsa, Dandim 1710/Mimika Hadiri Pembukaan Lomba Dayung dan Pentas Seni Budaya


Timika, nusantarabicara
   -- Bertempat di Pelabuhan Perikanan Kp. Pomako, Distrik Mimika Timur, Dandim 1710/Mimika Letkol Inf M. Slamet Wijaya,S.Sos,.M.Han,.M.A menghadiri kegiatan pembukaan lomba dayung dan pentas seni budaya Kabupaten Mimika Tahun 2025 sebagai wujud dukungan terhadap pelestarian budaya Indonesia yang dipimpin langsung oleh Bupati Mimika, Bapak Johannes Rettob, Sabtu (22/11/2025).

Dandim 1710/Mimika dalam keterangannya menjelaskan bahwa kehadirannya dalam acara pembukaan lomba dayung dan festival seni budaya adalah sebagai wujud nyata "TNI Manunggal dengan Rakyat" melalui pendekatan budaya dan sosial, sekaligus menjalankan salah satu tugas pokok TNI dalam membantu pemerintah daerah untuk menciptakan wilayah yang kondusif dan sejahtera.

"Melestarikan budaya bangsa dapat meningkatkan toleransi dan empati antar warga, menjadi sumber pengetahuan serta berperan sebagai ciri khas bangsa yang dapat mendukung sektor pariwisata, selain itu kegiatan seperti ini dapat memelihara dan meningkatkan hubungan yang harmonis antara prajurit TNI AD dengan komponen masyarakat, termasuk seniman dan budayawan local," kata Dandim. (Pendim 1710/Mimika)

Yan Mandenas Kawal Langsung Program MBG Untuk Pelajar di Papua Pegunungan


Jakarta, nusantarabicara   --  Anggota Komisi XIII DPR RI,Yan Parmenas Mandenas, (22/11/2025) melakukan peninjauan langsung terhadap pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan. 

Kunjungan ini bertujuan memastikan bahwa program prioritas nasional tersebut benar-benar dirasakan manfaatnya oleh para pelajar di wilayah tersebut.

Dalam agenda peninjauan di Wamena pada Kamis,Yan Mandenas dan rombongan mengunjungi sejumlah sekolah yang menjadi lokasi pendistribusian MBG,di antaranya SD Santo Yusuf,SMP Negeri 2,dan SMA Negeri 1. Mereka juga melihat langsung proses memasak di salah satu dapur MBG di Jayawijaya.

Yan Mandenas menjelaskan bahwa program MBG merupakan prioritas Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia,Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka,terutama untuk wilayah terpencil,terdepan,dan terluar (3T) seperti Papua. 

Ia menyatakan,“Anggarannya ada dan bapak presiden sudah berikan untuk difokuskan pada program MBG secara merata di seluruh Indonesia termasuk di Papua Pegunungan maka perlu untuk disukseskan. Apalagi saat ini penerima manfaat pelajar MBG di seluruh Indonesia baru mencapai 40 juta maka tahun depan perlu ada peningkatan,"ungkap Yan dikutib pada Sabtu (22/11/2025).

Yan menambahkan bahwa penyajian makanan harus terus ditingkatkan agar tidak lagi menimbulkan keluhan di berbagai daerah,termasuk Papua Pegunungan. “Kami juga evaluasi dari sisi penyajian makanan,penerima manfaat keluhan mereka apa saja, yang menyajikan kendala-kendalanya apa saja yang dihadapi sehingga kami bisa melakukan evaluasi secara bertahap,”ujarnya.

Menurut Yan Mandenas,MBG merupakan program strategis pemerintah untuk menyediakan asupan gizi bagi pelajar dari tingkat Pendidikan Anak Usia Dini hingga Sekolah Menengah Atas dan Sekolah Menengah Kejuruan. Ia berharap manfaat program ini benar-benar terukur dan dirasakan oleh siswa di wilayah 3T.

“Kita berharap manfaat dalam pemberian MBG ini benar-benar dapat terukur dan dirasakan secara langsung oleh siswa-siswi di wilayah 3T khususnya Papua Pegunungan. Dan penyajian makanan pun benar-benar berkualitas,”katanya.

Wakil Bupati Jayawijaya,Ronny Elopere,turut memberikan apresiasi tinggi atas pelaksanaan program MBG di daerah tersebut yang sudah dirasakan manfaatnya oleh pelajar dari PAUD hingga SMA/SMK. Ia menegaskan,“Kami pastikan program MBG di Kabupaten Jayawijaya berjalan baik. Kami berharap beberapa distrik yang belum menerima program MBG supaya segera mungkin dibantu untuk program MBG ini dapat menyentuh masyarakat khususnya pelajar di daerah pinggiran,”ujarnya. (Git-Red)

SOLVEX CONSULTING Hadir sebagai One-Stop Solution Business, Dipimpin oleh CEO Joni Mardiansyah


Jakarta, nusantarabicara   —   SOLVEX CONSULTING resmi diluncurkan hari ini, 19 November 2025 sebagai perusahaan jasa konsultasi bisnis komprehensif (“one-stop solution business”) yang dirancang untuk mendukung pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) serta usaha menengah ke atas dalam menghadapi tantangan regulasi dan pertumbuhan bisnis. Dipimpin oleh CEO Joni Mardiansyah, SOLVEX CONSULTING hadir di tengah momentum kebijakan pemerintah yang intens mendukung penguatan ekonomi mikro dan menengah.

Latar Belakang

Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto terus menegaskan komitmennya untuk memperkuat ekonomi kerakyatan dengan menjadikan UMKM sebagai motor pertumbuhan ekonomi yang inklusif. Sejumlah kebijakan perpajakan dan fiskal yang pro-UMKM menjadi bukti nyata dukungan ini:

Pemerintah menetapkan tarif PPh Final 0,5% untuk pelaku UMKM, upaya yang bertujuan meringankan beban pajak dan memperkuat daya saing usaha kecil. 

Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan menyatakan kesiapan untuk merevisi regulasi guna menyesuaikan dengan program Presiden Prabowo, termasuk memberikan insentif perpajakan yang lebih baik dan menyederhanakan administrasi pajak. 

APBN diarahkan untuk mendukung UMKM, antara lain melalui program pembiayaan, jaminan, dan dukungan digitalisasi. 

Melalui UU Harmonisasi Peraturan Perpajakan (HPP), pemerintah semakin menegaskan keberpihakan kepada UMKM dengan ruang fiskal yang lebih ramah usaha kecil. 

Kebijakan-kebijakan ini mencerminkan dorongan kuat dari pemerintah untuk memperkuat pondasi ekonomi mikro dan menengah, sekaligus membangun ekosistem usaha yang lebih sehat, formal, dan berkelanjutan.

Menanggapi Kebijakan Pemerintah: Visi SOLVEX CONSULTING

Melihat peluang besar dari kebijakan pemerintah tersebut, SOLVEX CONSULTING dibentuk dengan visi menjadi mitra strategis bagi pelaku usaha di semua tahap: dari usaha mikro yang baru mulai, sampai usaha menengah yang ingin berkembang dan go formal. CEO Joni Mardiansyah menyatakan:

 “Kami percaya bahwa kebijakan fiskal dan regulasi yang berpihak pada UMKM adalah momentum emas bagi para pengusaha kecil dan menengah. SOLVEX CONSULTING hadir untuk membantu mereka menavigasi kerumitan pajak, laporan keuangan, audit, hingga pendirian PT, agar dapat tumbuh dengan kokoh, transparan, dan berkelanjutan.”

Layanan Unggulan SOLVEX CONSULTING

Beberapa layanan utama yang akan disediakan oleh SOLVEX CONSULTING antara lain:

1. Konsultasi Perpajakan

Bantuan pendaftaran NPWP dan pengklasifikasian usaha

Penyusunan dan pelaporan SPT Pajak (PPh Final, PPh Badan, dsb.)

Pemanfaatan insentif pajak bagi UMKM


2. Audit & Kepatuhan

Audit internal dan eksternal untuk memastikan kepatuhan dan efisiensi

Review proses bisnis untuk mengidentifikasi risiko fiskal dan operasional

3. Akuntansi & Laporan Keuangan

Penyusunan neraca, laporan laba rugi, arus kas, dan catatan atas laporan keuangan

Penerapan sistem akuntansi sederhana atau berstandar, tergantung skala usaha

4. Badan Usaha & Pendirian PT

Pendampingan legalitas usaha: pendirian PT, CV, atau entitas usaha lainnya

Pendaftaran OSS (Online Single Submission) dan regulasi lain yang relevan

5. Layanan Virtual Office

Memudahkan pelaku usaha mendapatkan izin usaha dengan fasilitas kantor dan meeting room yang profesional 

6. Digitalisasi Website company profile sehingga menjadi modal untuk tampil profesional.

Komitmen Sosial dan Ekonomi

Dengan fokus pada pelaku usaha mikro dan menengah, SOLVEX CONSULTING tidak sekadar mengejar profit. Perusahaan ini berkomitmen untuk:

Membantu formalitas usaha agar UMKM bisa mendapatkan manfaat regulasi dan insentif pemerintah.

Meningkatkan kesadaran compliance (pajak, laporan keuangan) supaya pelaku usaha kecil dapat tumbuh secara sehat dan berkelanjutan.

Mendukung perluasan basis pajak dan kepatuhan fiskal yang lebih adil — sejalan dengan upaya pemerintah dalam mereformasi administrasi pajak. 

Menjadi jembatan antara kebijakan pemerintah dan pelaku usaha, agar insentif dan dukungan bisa diakses dengan mudah oleh UMKM.

Pernyataan CEO

Joni Mardiansyah, CEO SOLVEX CONSULTING, mengatakan:

 “Era saat ini menuntut bukan hanya keberanian berwirausaha, tetapi juga disiplin tata kelola. Dengan kebijakan pemerintah yang membuka ruang bagi UMKM melalui insentif perpajakan dan reformasi regulasi, tugas kami adalah menjembatani para pengusaha agar manfaat tersebut dirasakan secara nyata. SOLVEX CONSULTING siap menjadi pendamping strategis agar usaha mikro dan menengah dapat naik kelas, formal, dan lebih produktif.”

Harapan ke Depan

Dengan peluncuran SOLVEX CONSULTING, diharapkan banyak pelaku usaha mikro kecil menengah di Indonesia mendapatkan akses yang lebih baik ke layanan profesional yang sebelumnya mungkin sulit dijangkau. Kolaborasi antara sektor swasta (konsultan) dan kebijakan publik (pemerintah Pro-UMKM) bisa mempercepat pertumbuhan ekonomi kerakyatan dan menciptakan ekosistem bisnis yang lebih inklusif dan stabil.(ar)





Anggota koramil 2406/Kettasari Serka Dedi Babinsa Cibeureum Paparkan Rencana Pembangunan KDKMP Desa ke Masyarakat

Nusantara Bicara Jabar,- anggota koramil 2406/Kertasaro di suasana penuh makna bagi warga dan tokoh masyarakat Desa Cibeureum Kecamatan Kert...