Jakarta, Nusantara Bicara -- Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop) bersama Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) akan memperingati Hari Koperasi Nasional (Harkopnas) 2025 dengan peluncuran besar-besaran program 80 ribu Koperasi Desa Merah Putih (Kopdes Merah Putih), sebuah inisiatif yang digagas oleh Presiden Prabowo Subianto.
Program 80 Ribu Kopdes Resmi Dimulai, Target Fase Pertama Terlampaui
Menteri Koperasi dan UKM, Budi Arie Setiadi, menyatakan bahwa Harkopnas tahun ini merupakan momentum penting dalam membangkitkan kembali semangat koperasi sebagai pilar pembangunan ekonomi nasional.
Fase pertama program Kopdes Merah Putih telah melampaui target dengan terbentuknya 80.352 koperasi desa di seluruh Indonesia.
"Sebanyak sekitar 61 ribu koperasi kini sedang dalam proses pengajuan pengesahan badan hukum ke Kementerian Hukum," ungkap Budi.
Ia menambahkan, "Saya yakin ini akan selesai sebelum peresmian, di akhir bulan ini semuanya sudah berbadan hukum."
Setelah fase pertama, program akan berlanjut ke fase kedua yang fokus pada pendampingan intensif terhadap koperasi yang telah terbentuk agar mampu menjalankan operasional bisnis secara optimal.
Pendampingan Lintas Kementerian, Kopdes Siap Ajukan Pinjaman Berbasis Proposal Bisnis
Pendampingan koperasi akan melibatkan 17 kementerian dan lembaga, pemerintah daerah, BUMN, serta stakeholder lainnya termasuk bank-bank yang tergabung dalam Himbara.
"Nantinya, semua kegiatan koperasi berbasis business proposal, jadi silakan nanti setiap desa bisa mengajukan pinjaman kepada perbankan sesuai kebutuhan masing-masing. Kami akan melakukan asistensi kepada koperasi desa tersebut dalam menjalankan usahanya," ia menjelaskan.
Selain peluncuran Kopdes Merah Putih, peringatan Harkopnas juga akan diisi dengan pemberian penghargaan dan Satya Lencana kepada individu atau lembaga yang berprestasi dalam pengembangan koperasi nasional.
Pemerintah juga akan meluncurkan percontohan Kopdes Merah Putih yang dinilai berhasil membangun ekosistem koperasi desa yang ideal.
Ketua Umum Dekopin, Bambang Haryadi, menyebut Harkopnas ke-78 sebagai momen bersejarah bagi gerakan koperasi Indonesia.
" Kami selaku penyelenggara sudah mempersiapkan seluruh kebutuhan untuk pelaksanaan acara tersebut. Jadi kami akan menunggu hasil dari keputusan ratas khususnya terkait dengan lokasi pelaksanaan acara," ujarnya.(Agus)
Posting Komentar