Dhaka, Nusantara Bicara -- Bertempat di ruang serbaguna KBRI Dhaka, pada 13 Juli 2025, telah diadakan pelatihan memasak masakan Indonesia untuk WNI dan diaspora Indonesia yang ada di Bangladesh. Kegiatan ini merupakan kerjasama antara KBRI Dhaka dengan Dharma Wanita Persatuan (DWP) KBRI Dhaka. Kegiatan diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya yang diikuti secara hikmat oleh seluruh peserta
Pelatihan memasak yang diadakan oleh KBRI Dhaka menghadirkan 3 orang ahli yang berpengalaman yaitu : Chef Suprapto yang juga merupakan Pengelola/Manager Musafir Guest House Solo dan Ketua Umum Ikatan Guest House & Homestay (IGHO) Indonesia, Chef Yoga Andrian dan Chef Wahidin dari Hotel Lorin Solo-Indonesia. Dalam pelatihan tersebut 2 masakan Indonesia ditampilkan cara membuat sop buntut, nasi bakar daun jeruk ayam kemangi dan 2 snack yaitu kue klepon dan kue lapis Surabaya.
Pelatihan ini merupakan kegiatan pembinaan dan pemberdayaan WNI yang ada di Bangladesh, dimana diharapkan di tengah dinamika kehidupan di luar negeri, kemampuan untuk tetap mempertahankan identitas budaya, yang salah satunya melalui kuliner menjadi sesuatu yang sangat penting. Kuliner bukan hanya soal rasa, tetapi juga identitas, kebanggaan, dan bahkan peluang usaha.
Diharapkan melalui kegiatan ini, para peserta khususnya para WNI tidak hanya dapat memperdalam keterampilan memasak, tetapi juga memperoleh inspirasi dan motivasi untuk mengembangkan usaha, dan turut memperkenalkan kekayaan kuliner Indonesia kepada masyarakat internasional mengingat beberapa WNI ada yang telah menekuni usaha kuliner.
Secara umum, para peserta sangat antusias mengikuti kegiatan pelatihan memasak tersebut dimana banyak yang menanyakan terkait dengan bumbu yang dipakai. Kegiatan juga berlangsung secara interaktif dan suasana ceria Ketika Chef Suprapto memberikan pertanyaan kepada peserta terkait proses memasak masakan Indonesia tersebut, dan peserta yang berhasil menjawab pertanyaan diberikan hadiah.
(PS)
Posting Komentar