Jakarta, Nusantara Bicara -- Pusat Hidro-Oseanografi TNI AL (Pushidrosal) dan delegasi Angkatan Laut India dari kapal survei INS Sandhayak (J18) membahas kerja sama maritim di bidang hidrografi, Jakarta, Selasa (22/7).
Dalam pertemuan itu, pihak TNI AL dipimpin Asisten Operasi Survei dan Pemetaan (Asopssurta) Komandan Pushidrosal Laksamana Pertama Dwi Jantarto. Sementara Angkatan Laut India oleh Komandan INS Sandhayak Kapten N Dheeraj.
Dwi menjelaskan, Pushidrosal dan Angkatan Laut India membahas tiga fokus utama, yaitu refleksi atas kerja sama hidrografi yang telah terjalin, pertukaran informasi mengenai kapabilitas dan teknologi masing-masing institusi.
“Serta membicarakan eksplorasi peluang kolaborasi di masa depan, seperti survei bersama, pelatihan terpadu, dan produksi peta laut secara kolaboratif,” jelasnya, dikutip dari keterangan Pushidrosal, Rabu (23/7).
Kunjungan INS Sandhayak menjadi momentum penting sebagai representasi hubungan persahabatan antara dua angkatan laut besar di kawasan Indo-Pasifik dan untuk memperkuat komitmen kerja sama maritim, khususnya bidang hidro-oseanografi.
“Kunjungan ini menjadi tonggak penting mempererat sinergi antara Pushidrosal dan Angkatan Laut India dalam membangun keselamatan navigasi, keamanan maritim, serta stabilitas kawasan melalui kerja sama bidang hidrografi,” ujar Dwi.
Ia juga menekankan kerja sama internasional di bidang hidrografi harus terus dikembangkan secara inklusif dan berkelanjutan.
“Dengan berbagi pengetahuan dan semangat kebersamaan, kedua belah pihak diharapkan dapat menciptakan kawasan perairan yang lebih aman, terkelola dengan baik, dan mendukung pertumbuhan ekonomi biru yang berkelanjutan,” pungkasnya.
Sebelumnya, kapal survei hidrografi INS Sandhayak singgah di Jakarta, sejak Selasa (22/7). Asisten Operasi (Asops) Komandan Lantamal III Kolonel Laut (P) Yovan Ardhianto Yusuf, mengungkapkan INS Sandhayak akan sandar di Jakarta selama tiga hari, yakni 22-25 Juli.
“Selama tiga hari di Jakarta, prajurit INS Sandhayak akan melaksanakan beberapa kegiatan, di antaranya kunjungan kehormatan, open ship, forum diskusi, olahraga bersama, dinner reception, dan mengunjungi tempat wisata,” ungkap Yovan.
INS Sandhayak adalah salah satu kapal survei hidrografi di India, yang berada di bawah Komando Angkatan Laut Timur. INS Sandhayak memiliki helikopter dan meriam Bofors 40 mm untuk pertahanan diri serta empat kapal motor survei dan dua kapal kecil.
Kapal ini juga dapat melakukan analisis tingkat polusi, permukaan laut di berbagai tempat, dasar laut, dan kekayaan laut..(Agus)
Posting Komentar