Jakarta, Nusantara Bicara -- Tongkat komando Komandan Lanud (Danlanud) Adi Soemarmo (SMO) telah resmi dipegang oleh Kolonel Pnb Henri Ahmad Badawi seusai upacara serah terima jabatan (sertijab) yang dipimpin oleh Dankodiklatau Marsdya TNI Arif Mustofa pada 2 Agustus 2025.
Mengawali tugasnya sebagai Danlanud, Kolonel Pnb Henri memimpin pelaksanaan apel luar biasa yang diikuti oleh seluruh personel militer, PNS, serta siswa Lanud Adi Soemarmo di Lapangan Dirgantara, Senin (8/9).
Dalam pengarahannya, Henry menyampaikan tiga poin utama sebagai acuan dan panduan dalam pelaksanaan kegiatan seluruh perwira dan anggota Lanud Adi Soemarmo.
Pertama, Danlanud mengingatkan bahwa tugas Lanud Adi Soemarmo cukup kompleks. Pangkalan TNI Angkatan Udara yang berlokasi di wilayah Surakarta tersebut memiliki peran penting dalam penyelenggaraan pendidikan, mulai dari pendidikan pembentukan, pendidikan pertama tamtama, bintara, hingga pendidikan perwira
Selain itu, Lanud SMO juga bertugas mendukung operasi penerbangan, melaksanakan kegiatan protokoler, serta memberikan bantuan kepada TNI, Polri, dan pemerintah daerah. Dengan kompleksitas tugas tersebut, setiap personel Lanud SMO diharapkan dapat selalu tanggap dalam setiap pelaksanaan tugas.
“Untuk dapat melaksanakan tugas dengan baik, personel harus memiliki potensi, skill (kemampuan), serta attitude (sikap) yang baik,” ungkap Kolonel Pnb Henry dikutip dari Penerangan Lanud SMO yang diterima redaksi
Kedua, Kolonel Pnb Henri mengingatkan bahwa setiap pergerakan atau rencana kegiatan, mulai dari pembukaan dan penutupan pendidikan, latihan berganda, hingga latihan dengan risiko tinggi, harus dipersiapkan secara rinci dan terencana.
“Perencanaan harus dilakukan denan baik dan benar, tidak asal -asalan ataupun mendadak. Ini saya tekankan kembali karena jangan sampai kegiatan itu hanya bersifat rutinitas”, tegas Danlanud SMO.
Poin terakhir, Kolonel Pnb Henri menekankan pentingnya kedisiplinan serta kepatuhan terhadap perintah dan ketentuan yang berlaku. Di sisi lain, ia juga menyoroti pentingnya kerja sama karena setiap personel memiliki peran krusial dalam mendukung keberhasilan tugas.
Di akhir pengarahannya, Kolonel Pnb Henri menyampaikan apresiasi khusus kepada para siswa yang telah berhasil melalui proses seleksi ketat hingga akhirnya bisa menempuh pendidikan di Lanud SMO.
“Tahap seleksi cukup melelahkan, sekarang kalian di sini dilatih untuk menjadi perwira, bintara, prajurit TNI AU, untuk itu jadilah kebanggaan keluarga, dan kalian harus bangga menjadi bagian dari TNI Angkatan Udara saat ini, ” pungkas Danlanud SMO.(Agus)
Posting Komentar