Jakarta, nusantarabicara -- KRI John Lie-358 beraksi di Samudra Hindia dalam latihan bersama Samudra Shakti-25 dengan kapal perang Angkatan Laut India, INS Kavaratti (P31). Latihan yang berlangsung pada 16-17 Oktober ini menampilkan berbagai manuver tempur yang menuntut presisi dan koordinasi tinggi antara kedua angkatan laut.
Beragam materi latihan dijalankan secara bertahap, mulai dari latihan manuver taktis, uji komunikasi antarunsur, pertahanan udara, hingga penembakan sasaran permukaan.
Kolaborasi KRI John Lie dan INS Kavaratti juga dilakukan melalui operasi helikopter silang antargeladak, latihan pengisian bahan bakar di laut, manuver perahu tempur cepat, penembakan sasaran jarak jauh, serta latihan penyelamatan dan pengendalian kerusakan di kapal.
Kepala Dinas Penerangan (Kadispen) Koarmada I Kolonel Laut (P) Yoni Nova Kusumawan, menyebut latihan ini menjadi ajang penting untuk memperkuat kemampuan tempur dan kerja sama operasi laut antara kedua negara.
“Sebagai salah satu unsur utama dalam latihan tersebut, KRI John Lie menjalankan berbagai serial latihan taktis yang bertujuan meningkatkan kemampuan tempur, interoperabilitas, serta kerja sama operasi laut antara kedua angkatan laut,” ujarnya, dikutip dari keterangan Dispen Koarmada I, Kamis (23/10).
Ia menambahkan, seluruh rangkaian kegiatan menuntut ketepatan manuver, komunikasi yang solid, dan profesionalisme tinggi dari setiap personel.
“Melalui latihan ini, KRI John Lie berhasil menampilkan kesiapan tempur dan kemampuan kerja sama maritim yang optimal di bawah koordinasi Komando Armada Republik Indonesia,” katanya.
Adapun Samudra Shakti merupakan latihan bersama tahunan Indonesia dan India yang digelar sejak tujuh tahun lalu. Pada 2025 ini, latihan Samudra Shakti menjadi momentum penting untuk memperkuat hubungan bilateral dan diplomasi pertahanan antara Indonesia dan India.
“Kegiatan ini sekaligus meningkatkan stabilitas keamanan maritim di kawasan Indo-Pasifik,” pungkasnya. (Agus)







Posting Komentar