JAKARTA, nusantarabicara -- Kementerian Pekerjaan Umum (PU) memulai rangkaian Hari Bakti PU ke-80 dengan kegiatan “Bersih dan Sehat Bersama Sungai” di Ciliwung, Jakarta, Jumat (21/11/2025). Kegiatan susur sungai ini dipimpin Menteri PU Dody Hanggodo bersama Gubernur Daerah Khusus (DK) Jakarta Pramono Anung dan Pangdam Jaya Mayjen TNI Deddy Suryadi.
Dalam sambutannya, Dody menegaskan bahwa sungai adalah ruang hidup yang harus dijaga. “Kegiatan ini mungkin terlihat sederhana, tetapi maknanya besar. Sungai adalah ruang hidup, ruang interaksi sosial, dan ruang pendidikan lingkungan bagi generasi mendatang,” ujarnya melalui keteranganya (rilis)
Selain itu, ia juga menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor sesuai amanat UU No 17/2019 tentang pengelolaan sumber daya air. Tiga pilarnya—konservasi air, pendayagunaan air, dan pengendalian daya rusak air—harus dijalankan bersama oleh pemerintah pusat, daerah, TNI, Polri, komunitas, dan masyarakat.
Merawat kehidupan
Kegiatan susur sungai ini juga menjadi awal gerakan nasional susur sungai yang akan digelar di berbagai daerah. “Merawat sungai adalah merawat kehidupan. Ini sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto bahwa pengelolaan air harus memastikan air tidak menjadi sumber bencana, tetapi sumber produktivitas,” kata Dody.
Kegiatan ditutup dengan aksi bersih sungai dan edukasi lingkungan. Kementerian PU berharap upaya menjaga sungai dapat berjalan berkelanjutan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat, terutama di wilayah perkotaan yang rentan banjir. (Agus)

Tidak ada komentar:
Posting Komentar