Jakarta, nusantarabicara -- Indonesia punya kendaraan taktis (rantis) bernama Komodo. Rantis ini adalah produk asli buatan dalam negeri oleh PT Pindad.
Dilansir dari keterangan Humas Pindad, Senin (17/11), rantis ini turut digunakan dalam Latihan Menembak Senjata Berat Artileri Pertahanan Udara (Latbakjatrat Arhanud) yang digelar oleh Pussenarhanud di daerah Latihan Dislitbangad, Ambal, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, pada 29 Oktober 2025 lalu.
Dijelaskan Komodo Mistral 4×4 adalah kendaraan taktis peluncur rudal (Missile Launcher Vehicle) yang dikembangkan untuk mendukung sistem pertahanan udara. Komodo varian ini dilengkapi dengan modul peluncur misil, dirancang untuk memberikan serangan terukur dari atas kendaraan dengan tetap mempertahankan mobilitas dan survivability yang tinggi di medan tempur modern.
“Varian ini terutama digunakan oleh TNI AD sebagai pendukung Artileri Pertahanan Udara (Arhanud),” tulis Humas Pindad.
Lebih lanjut dijelaskan kendaraan ini dilengkapi modular launcher pod yang dapat dilepas, rak yang dapat mengangkut 6 misil, dan kabin yang dapat menampung 4 personil di dalamnya.
“Kendaraan ini dibekali mesin diesel 4-silinder turbocharged intercooler berdaya 206 HP pada 2.700 rpm, transmisi manual IVECO ZF6S700, dan menggunakan ban berukuran 12.5 R20 memastikan traksi optimal di segala kondisi medan,” tulis Humas Pindad.
Komodo ini menggunakan wheel base yang lebih panjang untuk menunjang kemampuan pengangkut dan peluncur misil, memiliki dimensi panjang 6.300 mm, lebar 2.190 mm, tinggi 3.560 mm, serta berat total kendaraan 9 ton yang memberikan stabilitas dan daya tahan tinggi dalam operasi. Kendaraan ini mampu menaklukkan tanjakan hingga 60% (31°) dan rintangan vertikal setinggi 500 mm. Dengan kapasitas tangki bahan bakar 170 liter, kendaraan ini mampu menempuh jarak hingga 450 km. (Agus)

Tidak ada komentar:
Posting Komentar