16 Des 2025

Pangdam VI/Mulawarman Resmi Dipimpin Mayjen TNI Krido


Kaltim, Nusantarabicara    --   Pisah sambut Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) VI/Mulawarman digelar di Aula Markas Komando Daerah Militer (Makodam) VI/Mulawarman, Kota Balikpapan, Senin (15/12/2025).

Kegiatan tersebut secara resmi menandai serah terima jabatan (sertijab) pucuk pimpinan Kodam VI/Mulawarman dari Mayjen TNI Rudy Rachmat Nugraha kepada Mayjen TNI Krido Pramono. Acara berlangsung khidmat dan penuh kehangatan, serta dihadiri oleh Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) provinsi, para bupati dan wali kota, pimpinan dunia usaha, jajaran perwira, serta Persit Kartika Chandra Kirana.

Dalam sambutannya, Gubernur Kalimantan Timur, Rudi Mas’ud, menyampaikan ucapan selamat bertugas kepada Pangdam VI/Mulawarman yang baru. Ia menekankan pentingnya sinergi antara TNI dan pemerintah daerah dalam menjaga stabilitas keamanan wilayah serta mendukung kelancaran pembangunan daerah.

“Kalimantan Timur berbatasan langsung dengan negara tetangga yang tidak dipisahkan oleh laut, melainkan patok darat sepanjang kurang lebih 200 kilometer antara Kaltim dan Kaltara dengan Sarawak, Malaysia. Wilayah ini perlu segera dimitigasi secara komprehensif,” ujar Gubernur.

Rudi Mas’ud menyatakan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur menaruh kepercayaan besar terhadap pengalaman dan rekam jejak Mayjen TNI Krido Pramono. Ia optimistis Pangdam baru mampu menghadirkan semangat dan warna baru bagi Kodam VI/Mulawarman.

“Kodam VI/Mulawarman diharapkan semakin responsif, adaptif, dan mampu bersinergi dengan pemerintah daerah serta masyarakat. 

Kaltim dan Kaltara merupakan miniatur Indonesia yang beragam namun tetap satu dalam membangun daerah secara inklusif, terlebih dengan keberadaan Ibu Kota Nusantara (IKN),” katanya.

Sementara itu, Pangdam VI/Mulawarman Mayjen TNI Krido Pramono menyampaikan apresiasi kepada pendahulunya, Mayjen TNI Rudy Rachmat Nugraha, atas berbagai capaian selama masa kepemimpinan. Ia menegaskan komitmennya untuk melanjutkan dan meningkatkan kinerja Kodam VI/Mulawarman di tengah tantangan yang semakin kompleks.

“Bentuk ancaman saat ini telah berubah. Tidak hanya perang bersenjata, tetapi juga perang informasi, perang opini, dan ideologi yang menyasar pola pikir serta kepercayaan masyarakat,” kata Mayjen Krido.

Ia juga menegaskan kesiapan Kodam VI/Mulawarman dalam menjaga kondusivitas keamanan IKN melalui sinergi dengan pemerintah daerah, Polri, Forkopimda, dan seluruh elemen masyarakat. Selain ancaman nonmiliter, tantangan bencana alam juga menjadi perhatian serius.

“Beberapa waktu terakhir kita menghadapi cuaca ekstrem berupa badai siklon yang berdampak pada banjir, tanah longsor, serta kebakaran hutan dan lahan. Diperlukan langkah antisipatif dan strategi terpadu dalam penanganannya,” ujarnya.

Mayjen Krido menambahkan, peningkatan kesiapsiagaan prajurit dan alat utama sistem persenjataan (alutsista) menjadi prioritas, seiring dengan penguatan koordinasi bersama pemerintah daerah, BPBD, Polri, dan instansi terkait lainnya.

Dengan sertijab ini, Mayjen TNI Krido Pramono resmi menjabat sebagai Pangdam VI/Mulawarman, menggantikan Mayjen TNI Rudy Rachmat Nugraha yang kini mengemban amanah baru sebagai Direktur Jenderal Imigrasi Republik Indonesia. (Agus)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Entri yang Diunggulkan

Prof. Dr. H. Sumaryoto Dukung Redenominasi Diterapkan Segera

Jakarta, Nusantarabicara    --   Beberapa tahun belakangan, istilah redenominasi rupiah sempat jadi topik panas. Banyak yang mengira redenom...

Postingan Populer