JAKARTA, nusantarabicara -- Panglima Komando Lintas Laut Militer (Pangkolinlamil) Laksamana Muda TNI Rudhi Aviantara menghadiri upacara pemberangkatan Satgas Yonif 300/Brawijaya Penugasan Perbatasan (Pamtas) RI–PNG Mobile Wilayah Papua di Lapangan Moeljono Silam, Markas Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Jumat (28/11).
Upacara yang berlangsung khidmat ini dipimpin oleh Inspektur Upacara Panglima Kodam III/Siliwangi, Mayor Jenderal TNI Kosasih. Hadir pula sejumlah pejabat utama Kolinlamil, perwakilan Kodam III/Siliwangi, serta unsur instansi terkait untuk memberikan dukungan moril kepada para prajurit yang akan bertugas di wilayah perbatasan.
Dalam amanatnya, Pangdam III/Siliwangi menekankan pentingnya semangat, kewaspadaan, dan kesiapsiagaan selama melaksanakan tugas. Ia juga mengingatkan seluruh personel untuk memahami potensi ancaman yang dapat membahayakan keselamatan personel maupun materiil.
“Pemberangkatan pasukan ini merupakan wujud komitmen TNI dalam menjaga stabilitas keamanan di wilayah perbatasan Indonesia, khususnya Papua, sekaligus bagian dari tugas mulia mempertahankan kedaulatan negara,” tegas Pangdam.
Di lokasi yang sama, dilaksanakan pula pelepasan Satgas Yonif 5 Marinir Pamtas RI–PNG Mobile. Upacara ini dipimpin Komandan Pasmar 2 Mayor Jenderal TNI (Mar) Dr. Oni Junianto, yang memberikan penghormatan dan semangat kepada prajurit Korps Marinir sebelum menjalankan tugas negara di perbatasan.
Kedua rangkaian upacara ini menjadi momentum penting bagi Satgas Yonif 300/Brawijaya dan Satgas Yonif 5 Marinir untuk memulai masa penugasan dengan tekad, disiplin, dan dedikasi tinggi. Semangat pengabdian kepada bangsa dan negara menjadi landasan utama dalam melaksanakan amanah menjaga keamanan perbatasan RI–PNG. (Agus)

Tidak ada komentar:
Posting Komentar