
Menurut staf ahli Presiden Joko Widodo yang juga Ketua lembaga masyarakat adat (LMA) Papua, Lenis Kogoya, upacara adat dilaksanakan untuk menyambut hari lahirnya Pancasila, agar masyarakat di Papua lebih mencintai Indonesia dan jasa pahlawan yang telah berjuang hingga titik darah penghabisan.
“Masyarakat Papua harus ikut mempertahankan Pancasila, mulai dari Sabang hingga Merauke,” ujarnya, Kamis 1 Juni 2017.
Upacara adat ini dilaksanakan di Taman Imbi yang terletak di jantung Kota Jayapura dengan melibatkan elemen masyarakat di Papua.
“Saya mengajak masyarakat Papua untuk ikut terlibat dalam setiap kegiatan yang sifatnya nasionalisme, untuk menambah kecintaan kita terhadap Pancasila, UUD 45 dan NKRI. Pancasila punya kita satu. Tidak ada lagi dua atau tiga. Negara ini harus utuh dan tidak boleh terpecah belah,” ujarnya.
Posting Komentar