Wakil Bupati Kabupaten Mimika, Yohanis Bassang, mewakili Bupati Mimika dan seluruh Pemerintahan Daerah Kabupaten Mimika menyatakan dukungan penuh terhadap langkah-langkah yang akan dilakukan TNI dan Polri dalam rangka menyelamatkan 1.300 warga yang disandera.
Yohanis menegaskan bahwa Pemda Mimika akan membantu memfasilitasi operasi gabungan TNI dan Polri dalam rangka menyelamatkan sandera dan mengembalikan situasi Mimika khususnya di Distrik Tembagapura kembali kondusif.
Ia juga menyampaikan keprihatinannya dengan apa yang terjadi di kedua kampung tersebut yaitu kampung Kimbely dan Banti, ia prihatin mendengar laporan bahwa masyarakat dibiarkan kelaparan, barang-barangnya dirampas, tidak boleh keluar kampung, bahkan sampai ada yang diperkosa.
“Bahkan ada perempuan yang diperkosa, pokoknya kejam sekali,” kata Johanis kepada awak media, Senin (13/11).
“Pemda Mimika sendiri, telah berupaya mengirimkan bahan makanan untuk warga di dalam, namun sayang sekali, karena bahan makanan tersebut ternyata tidak sampai ke warga, tetapi malah di rebut oleh kelompok TPN-OPM, sungguh tidak berperikemanusiaan,” tambahnya.
Johanis berharap TNI dan Polri dapat segera melakukan tindakan guna menyelamatkan sandera sehingga mengurangi jatuhnya korban jiwa kembali.
Posting Komentar