Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 1702-10/Kelila terus
berupaya membantu mengatasi kesulitan masyarakat di daerah yang menjadi
tanggung jawabnya. Seperti dengan mengajak warga Distrik Kelila melaksanakan
Karya Bhakti memperbaiki instalasi pipa utama PDAM yang rusak parah (patah) di
jalan trans penghubung Wamena-Kelila, Kab. Jayawijaya, Papua, Selasa (20/2).
"Sudah 3 hari lamanya masyarakat di Distrik Kelila
mengeluhkan air yang tidak mengalir ke rumah-rumah mereka. Hingga kami mengajak
masyarakat untuk bersama-sama mengecek dan mencari penyebab hingga hal ini bisa
terjadi. Dan akhirnya ditemukan adanya pipa air PDAM yang patah", kata
Babinsa Serka Udin.
Udin menjelaskan, pipa PDAM yang patah ini merupakan pipa
air utama PDAM yang memasok air dari Wamena ke Distrik Kelila. "Tepatnya
berada di jalan trans Wamena-Kelila. Penyebabnya karena usia dari pipa sudah
tua dan posisi pipa yang terus menerus dilindas oleh kendaraan berat yang
melewati jalan ini, dikarenakan pipa terbentang di tengah jalan dan tidak
ditimbun dalam tanah dengan kedalaman yang aman sehingga sangat mudah
rusak", jelasnya.
Untuk saat ini, tambahnya, dilakukan penyambungan kembali
secara darurat dengan alat dan perlengkapan seadanya. "Secepatnya kami
akan kordinasikan dengan pihak terkait agar segera diperbaiki. Untuk saat ini
yang terpenting air bersih dapat segera mengalir ke rumah-rumah masyarakat di
distrik Kelila", katanya.
Posting Komentar