Karya Bhakti TNI
merupakan metode Binter bidang Bhakti TNI yang merupakan salah satu program
andalan TNI untuk membantu atau mengatasi kesulitan rakyat di sekelilingnya dan
membantu pemerintah daerah dalam rangka menyetarakan pembangunan diwilayah
pedesaan maupun pedalaman. Dengan Bhakti
TNI kedekatan TNI dengan rakyat semakin terlihat guna memperkokoh kemanunggalan
TNI dengan rakyat ,sehingga sebagai modal utama Ruang Alat dan Kondisi
Kejuangan (RAK juang) yang tangguh dalam rangka mendukung ketahanan wilayah.
Dengan program karya Bhakti TNI rakyat semakin mencintai dan dekat dengan TNI ,
sehingga kehadiran TNI selalu di nantikan dan dibanggakan oleh rakyatnya.
Program Karya Bhakti
Satgas Yonif 121/MK kali ini adalah membangun pagar sekolah SMPN 5 Arso. Bersama
warga Kampung Wonorejo Distrik Mannem Kabupaten Keerom Papua bersama-sama saling bergotong royong
membangun pagar kawat SMPN 5 Arso yang terletak di Kampung Wonorejo pada Jumat
25 Mei 2018. Kondisi sebelumnya SMPN 5 Arso selama berdiri belum memiliki pagar
hal tersebut membuat banyak hewan ternak milik warga dapat memasuki areal
persekolahan sehingga acap sekali mengganggu proses belajar mengajar di sekolah
tersebut. Dengan adanya pagar sekolah ini diharapkan proses belajar mengajar di
SMPN 5 Arso dapat lebih nyaman lagi dan juga dapat meninggkatkan keamanan
sekolah.
SMPN 5 Arso merupakan
bangunan yang paling dekat dengan Pos Komando Taktis (Kotis) Satgas Yonif
121/MK yaitu berada persis di depan Pos Kotis, sehingga kesehariannya antara
siswa maupun tenaga pendidik yang ada di sekolah tersebut sudah terjalin
komunikasi yang baik selama ini dengan personel Satgas Yonif 121/MK. Namun
dengan kondisi sekolah yang belum memiliki pagar membuat Satgas Yonif 121/MK
berinisiatif berkomunikasi dengan warga maupun pihak sekolah untuk membangun
pagar secara bergotong royong. Hal tersebut disambut baik oleh warga dan pihak
sekolah untuk merencanakan membangun pagar agar segera dapat disosialisasikan
segera.
Wakil kepala sekolah
SMPN 5 Arso Ibu Heni M Simarmata, S.pak mengatakan semenjak berdirinya sekolah
tersebut memang belum ada pagar untuk sekolah sehingga kenyamanan sekolah pun
terasa kurang dan beliau juga mengatakan sangat berterimakasih kepada Satgas
Yonif 121/MK yang mau berinisiatif untuk menggerakkan warga yang ada di Kampung
Wonorejo bergotong royong membuatkan pagar sekolah tersebut.
Posting Komentar