NUBIC,.---Malang, BNN Kota Malang berkerja sama dengan Bakti Sukun
menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi tentang bahaya Narkoba,Kegiatan
yang bertempat di Gedung Balai Merdeka Kampus UNMER (Universitas Merdeka
Malang), di hadiri oleh Wakil Rektor 3 UNMER yaitu Bapak Rudi Haryanto,
Ketua BNN Kota Malang Bapak AKBP Agung Irianto yang bertindak sebagai
narasumber, Ketua Kelompok Bakti Sukun yaitu Bapak Nandang, serta
perwakilan dari Mahasiswa Universitas Merdeka Malang.
Kegiatan sosialisasi ini ditujukan kepada Kalangan anak muda
khususnya Mahasiswa Universitas Merdeka Malang. Dimana Kalangan
mahasiswa menjadi perhatian khusus bagi BNN Kota Malang. Narkoba itu
sebetulnya lebih berbahaya dari pada virus Corona yang saat ini hadir,
ucap AKBP Agung Irianto. Sabtu (15/03/2020).
Virus Corona begitu dapat langsung masuk isolasi tinggal tunggu mau
sembuh atau mau mati gitu tapi kalau narkotika sudah pasti mati. Di
Indonesia sering terjadi sekitar 264 Ribu orang itu sudah terpapar
Narkoba jika rata-rata per hari yang meninggal dunia akibat virus
narkotika ini adalah 35 sampai 50 orang meninggal dunia.
Kerugian material sudah jelas, itu yang membuat kita saat ini sangat
sangat prihatin. Kemudian Presiden Republik Indonesia Bapak Jokowi
menyatakan bahwa Indonesia saat ini sudah benar-benar darurat narkoba
global. Apa yang menyebabkan narkotika itu tidak habis, tidak berhenti,
terus prevalensinya terus meningkat dari tahun ke tahun.
Dari hasil data BNN, Pada Tahun 2019 kemarin ada 393 kasus. Kemudian
yang direhabilitasi ada 25 orang. Kemudian tahun 2020, BNN sudah
melaksanakan rehabilitasi 10 orang. Sementara Kondisi Pemasyarakatan di
Lowokwaru, memiliki kapasitas untuk menampung napi sejumlah 750 sampai
1000 orang, dan saat ini sudah dihuni oleh 3150 orang melebihi 3 kali
lipat daya tampung. Masih bisa membayangkan problem di dalam lapas
seperti apa dan 3 kali lipat penghuni Lapas tersebut 70% adalah para
pengedar Bandar dan penyalahguna narkotika.
Bagaimana kondisi di Malang saat ini. Dimana di Jl. Terusan Surabaya,
BNN berhasil mengamankan 2 kilo kemudian di Jl. Muria 5 kilo, dan di
Jl. Jakarta 50 kg ganja, dan pelakunya adalah usia remaja antara tingkat
pertama SLTP sampai ke mahasiswa. Untuk itu BNN Kota Malang beserta
Bakti Sukun mengajak kepada seluruh kalangan masyarakat Kota Malang
khususnya Mahasiswa Universitas Merdeka untuk hidup “Sehat Bermartabat
Tanpa Narkoba, prestasi yes Narkoba No”.
Iwan.
Posting Komentar