Bersatu Kita Teguh, Bercerai Kita Runtuh adalah Motto Media Kami...

Bersatu Kita Teguh, Bercerai Kita Runtuh adalah Motto Media Kami...
MEDIA Penerus Perjuangan CITA-CITA ‘THE FOUNDING FATHERS’ Bangsa INDONESIA
Home » , » Jelang HUT Satuan, Jalan Masuk Pos KM Satgas Yonif 403/WP Dapat Bantuan Perkerasan Dari Warga Perbatasan

Jelang HUT Satuan, Jalan Masuk Pos KM Satgas Yonif 403/WP Dapat Bantuan Perkerasan Dari Warga Perbatasan

Written By Nusantara Bicara on 30 Jul 2021 | Juli 30, 2021

 


JAKARTA, nusantarabicara.co –  Jelang HUT Satuan, Pos KM 140 Satgas Pamtas Yonif 403/Wirasada Pratista dalam kegiatan pembenahan Posnya mendapatkan bantuan baik berupa tenaga dan semen dari masyarakat setempat Kampung Monggoefi, Distrik Yaffi, Kabupaten Keerom, Papua.

Hal tersebut disampaikan Dansatgas Yonif 403/Wirasada Pratista Letkol Inf Ade Pribadi Siregar, S.E., M.Si. dalam rilis tertulisnya di Kabupaten Keerom, Papua, Jumat, (30/7/2021).


Dansatgas mengungkapkan bahwa inisiatif kegiatan pembenahan Pos KM 140 dilakukan oleh Danpos KM 140 beserta anggota Pos disebutkannya dalam rangka memperingati hari ulang tahun Yonif 403/Wirasada Pratista ke-56 dengan memperindah Pos agar terlihat lebih segar terutama akses jalan pintu masuk ke Pos KM 140 yang awalnya terbuat dari kayu sekarang mendapat dukungan dari masyarakat berupa semen sehingga akses jalan masuk dapat diperkeras.

“Pos KM 140 melaksanakan perbenahan beberapa fasilitas pos yang sudah dimakan usia atau sudah lapuk seperti akses jalan masuk menuju pintu gerbang Pos KM 140 yang awalnya terbuat dari kayu, tidak disangka-sangka mendapat dukungan dari warga setempat Kampung Monggoefi baik tenaga maupun bahan bangunan berupa semen. Hal ini sangat kami apresiasi karena telah berhasil merebut hati rakyat dengan mengedepankan 3S (Syaloom, Senyum, Sapa) sehingga mampu mewujudkan kemanunggalan TNI-Rakyat dan tidak lupa kami juga mendorong Personel Pos KM 140 untuk selalu menjaga hubungan baik tersebut dengan rakyat,” ucap Dansatgas.

Di tempat terpisah, Danpos KM 140 Satgas Pamtas Yonif 403/Wirasada Pratista Letda Inf Hengky Dwi C. menyebutkan bahwa kegiatan pembenahan Pos ini awalnya hanya dilaksanakan oleh personel Pos KM 140 saja, tetapi karena setiap pagi warga biasa berkumpul datang ke pelataran pintu masuk Pos yang sudah tersedia kursi panjang, tidak disangka masyarakat juga turut serta membantu dalam pembenahan Pos terutama pembenahan akses jalan pintu masuk Pos KM 140 Satgas Pamtas Yonif 403/Wirasada Pratista di wilayah perbatasan RI-PNG.

“Karena sering duduk santai bersama warga dengan kami siapkan kopi, biskuit dan sesekali makanan getuk buatan prajurit Pos sambil ngobrol-ngobrol ringan setiap harinya, tidak disangka melihat kami sedang melaksanakan pembenahan Pos masyarakat juga turut serta membantu kegiatan pembenahan Pos selain masyarakat membantu tenaga, masyarakat juga menyumbang 5 (lima) karung semen yang digunakan untuk memperkeras akses jalan masuk Pos KM 140 dan membuat ukiran tulisan Yonif 403/WP serta Garuda Merah di samping kiri dan kanan jalan depan pintu gerbang Pos,” ujar Hengki.

Sejalan dengan hal tersebut, Ondoafi Kampung Monggoefi Bapak Damianus Onangge (54) menyambut dengan gembira karena dirinya bersama warganya dapat membantu dan turut serta dalam pembenahan jalan akses pintu masuk Pos KM 140 yang biasa dirinya, anak dan istrinya serta warga Kampung Monggoefi duduk santai sambil bercengkrama bersama Danpos dan anggota Pos KM 140 dengan ditemani biskuit dan sesekali makan Getuk buatan prajurit Satgas Pos KM 140, dengan harapan ke depan hubungan harmonis antara Satgas Pamtas Yonif 403/Wirasada Pratista dengan masyarakat Kampung Monggoefi semakin erat.

“Saya bersama warga Monggoefi merasa senang dapat membantu Bapak Danpos dan abang-abang Pos KM 140, ini boleh Bapak Danpos katorang jadi senang dan kamipun bersama warga semangat bisa bantu pos, semoga kegiatan ini semakin mempererat silaturahmi warga Monggoefi dengan Pos Satgas TNI KM 140,” ungkap Damianus. (Dispenad)

Share this article :

Posting Komentar

 
Copyright © 2018 - All Rights Reserved
Created by Nusantara Bicara