Jakarta, Nusantara Bicara -- Putera dari Tan Joe Hok, Didi Kartanegara merasakan kehilangan atas meninggalnya ayahanda yang menjadi legenda Bulu Tangkis yang mewarnai bangsa Indonesia, kemarin pagi di RS Medistra, Jakarta, Senin, 2Juni 2025.
"Kami merasa kehilangan sosok ayah yang medisiplinkan kami sebagai putera dan puterinya" kata Didi di Rumah Duka, Jakarta Barat, Selasa, 3 Juni 2025.
Menurutnya sosok Tan Joe Hok adalah sebuah simbol perjuangan bagi putera dan puterinya. "Beliau mempunyai semangat juang yang tinggi adalah sesuatu yang ditanamkan kepada kami," kata Didi - biasa dipanggil.
Selain itu beliau selalu mengingatkan kepada anak-anaknya agar tidak sombong. "Rendah diri dan selalu menghemat dalam penggunaan apapun," katanya.
Disampaikan juga, Tan Joe Hok alias Hendra Kartanegara adalah sosok pelatih bulu tangkis Indonesia yang menghasilkan pemain berkelas Internasional.
Dikabarkan sebelumnya legenda dunia bulu tangkis tanah air atas kepergian sang legenda Tan Joe Hok atau Hendra Kartanegara di usia yang ke 87 tahun.
Namun tidak dapat dipungkiri, Tan Joe sempat menyumbangkan medali emas pada tahun 1962 di Asian Games.
Kendati demikian, Didik juga menyempatkan terimakasih kepada khalayak masyarakat yang telah menyempatkan diri turut berbela sungkawa. "Saya berkesan atas situasi dan kehadiran relasi almarhum yang cukup banyak. Mulai dari pejabat, gubernur, jenderal dan orang besar (atase: red), ini surprise buat saya," pungkasnya.(Agus)
Posting Komentar