Jakarta, nusantarabicara -- Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI), duka mendalam menyelimuti jajaran TNI Angkatan Darat.Seorang prajurit dari Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kostrad), Pratu Johari Alfarizi, gugur saat sedang bertugas mempersiapkan perlengkapan perayaan.
Ia dilaporkan terjatuh dari atas tank Marder yang sedang diangkut menggunakan kendaraan transporter di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta, pada Sabtu (4/10/2025) malam.
Pangkostrad Letjen Mohammad Fadjar mengonfirmasi kabar duka tersebut.
"Almarhum Pratu Johari Alfarizi saat bertugas terjatuh (ketinggian sekitar 4 meter) dan mengalami patah leher," ujar Letjen Fadjar.
Usai kejadian, almarhum langsung dilarikan ke Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto untuk mendapatkan penanganan medis.
Temukan lebih banyak
Namun, nyawa prajurit muda tersebut tak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia.Pratu Johari Alfarizi merupakan anggota Batalyon Kavaleri 1/Tank Badak Ceta Cakti (Yonkav 1/BCC/1) Kostrad, yang bermarkas di Jakarta Timur.
Prosesi pemakaman dipimpin langsung oleh Kepala Staf Kodim 0108/Agara, Mayor Inf Ronny Mahendra. Suasana pemakaman berlangsung haru.Isak tangis keluarga dan rekan sejawat mengiringi prosesi pemakaman sang prajurit.
' Kepergian almarhum sungguh sangat mengejutkan dan menimbulkan kesedihan yang mendalam bagi kita semua, khususnya bagi keluarga yang ditinggalkan," ujar Mayor Inf Ronny.
Ia juga mengingatkan bahwa sebagai umat beragama, seluruh pihak harus menerima kepergian ini dengan ikhlas karena merupakan ketentuan Allah SWT.
Mayor Ronny turut mendoakan agar almarhum diampuni segala kesalahannya dan mendapat tempat yang mulia di sisi Tuhan.
Ia juga mengajak seluruh hadirin untuk memaafkan segala kekhilafan almarhum semasa hidupnya.
Pangkostrad Letjen Mohammad Fadjar menyampaikan duka cita mendalam atas gugurnya Johari Alfarizi.
Ia memastikan bahwa bentuk perhatian dari institusi telah diberikan kepada keluarga almarhum."Santunan sudah diberikan, dari Panglima TNI, Pangkostrad, dan komandan satuannya," ujar Fadjar. (Agus)
Posting Komentar