Riau, Nusantarabicara -- Serah terima Rafale Infrastructure Building MOB#1 RSN di Lanud Roesmin Nurjadin, Pekanbaru,
Upaya penguatan fasilitas pendukung pengoperasian pesawat tempur Rafale kembali mencapai tonggak penting di Lanud Roesmin Nurjadin.
Pada Kamis (11/12/2025), Dassault Aviation secara resmi menyerahkan Rafale Infrastructure Building MOB#1 RSN kepada Kementerian Pertahanan Republik Indonesia.
Prosesi serah terima berlangsung di Ruang Rapat Nakula VIP Pandawa dengan suasana tertib dan profesional.
Penyerahan tersebut dilakukan oleh Rafale & Falcon Program Management Representative in Indonesia, Mr. Samy Ajlani Gillmann, dan diterima oleh Ketua Program Management Team (PMT) Pengawasan Kegiatan Infrastruktur, Komandan Lanud Roesmin Nurjadin Marsma TNI Abdul Haris, M.M.Pol., M.M.O.A.S., bersama Kasatgas Rafale Kolonel Pnb Yulmaizir Chaniago, Kol Kal Moch. Zainul Arif perwakilan Kemhan, Letkol Tum Torata Torata Priyo, S.T. perwakilan Diskons Mabesau dan Letkol Tum Ali Rahman Hakim Kasifasint Dislog Lanud RSN yang merupakan Anggota PMT. Perwakilan PT WMK, serta jajaran terkait yang selama ini mengawal proses pembangunan infrastruktur Rafale di Lanud Roesmin Nurjadin.
Pada penyerahan tahap kedua ini, Dassault Aviation menyerahkan sejumlah fasilitas insfrastruktur strategis yang menjadi komponen penting dalam mendukung kesiapan operasional Rafale. Fasilitas tersebut meliputi Pilot Building Skadron Udara 12, Hanggar Skadron Udara12, Dispatch Skadron Udara 12, Rafale Training & Simulator Center (RTSC), GSE dan Parachute Building, Warehouse, serta instalasi pendukung berupa Medium Voltage dan IT Network. Seluruh fasilitas dirancang sesuai standar operasional modern untuk memastikan ekosistem Rafale berjalan dengan optimal.
Dalam sambutannya, Danlanud Roesmin Nurjadin menyampaikan pesan penting mengenai tanggung jawab penerimaan fasilitas tersebut. “Mari kita laksanakan dengan sebaik-baiknya sesuai ketentuan.
Kita yang hadir saat ini, baik itu Kasatgas, kemudian juga perwakilan dari Kemhan, perwakilan dari Diskons Mabesau pada dasarnya semuanya mewakili Kemhan karena penyerahan ini dari Dassault Aviation kepada Kemhan,” tegas Danlanud.
Ia menekankan bahwa fasilitas ini harus dapat dimanfaatkan secara optimal dalam mendukung tugas pertahanan negara. (Agus)

Tidak ada komentar:
Posting Komentar