20 Nov 2025

BNPT Tindaklanjuti Perekrutan Jaringan Terorisme Lewat Gim


Jakarta, nusantarabicara    --  Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) menindaklanjuti perekrutan jaringan terorisme melalui permainan daring atau game online.

Kepala BNPT Komjen Eddy Hartono melihat adanya tren radikalisasi yang semakin masif melalui platform digital dan permainan daring.

“Kami mencatat adanya pola di mana beberapa jaringan terorisme di Indonesia merekrut anak-anak muda lewat media sosial, termasuk game online dan telah kami tindaklanjuti” ujar Kepala BNPT, Jumat (14/11/2025).

Ia mengungkapkan BNPT memiliki program Duta Damai yang melibatkan generasi muda untuk mengisi ruang digital dengan narasi perdamaian dalam memperkuat strategi kontra radikalisasi.

Selaras dengan Kepala BNPT RI, Chairman of the
International Steering Board of Hedayah Ali Rashid Alnuaimi juga menyoroti evolusi ancaman tersebut dan menjelaskan penyebab kerentanan anak.

"Masalah terorisme adalah masalah global, ancaman global. Kelompok - kelompok ideologi kekerasan dulu merekrut dengan berkomunikasi langsung atau ber-media sosial, sekarang kelompok teroris merekrut kombatan dengan game online” ujar Chairman Ali.

Menurutnya, anak-anak lebih mudah direkrut melalui permainan daring karena mereka hanya berpikir bahwa sedang bermain, padahal ada agenda tersendiri yang disiapkan berbagai kelompok penganut ideologi kekerasan.

Untuk itu, Chairman Ali turut menegaskan kembali peran BNPT RI sebagai garda terdepan keamanan Indonesia, karena tidak akan ada pariwisata, pertumbuhan ekonomi, serta keamanan, apabila ada ancaman. (Agus)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar